Pertandingan rugby Piala Mangupura. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Upaya tim rugby Bali merebut tiket PON persaingannya makin berat. Soalnya, hanya enam provinsi yang tampil pada haatan multievent empat tahunan antarprovinsi se-Indonesia.

Bahkan, dua provinsi tuan rumah yakni Sumut dan Aceh tanpa perlu berkeringat berlaga di Pra PON, otomatis lolos PON. Ketua Harian PRUI Bali, Wira Ditta Lokantara, di Denpasar, Rabu (25/1), menjelaskan, saat PON XX/2021 di Papua, sebenarnya tim putra dan putri Bali merebut tiket PON.

Baca juga:  PRUI Bali Panggil 66 Pemain Rugby

Tim putri menduduki runner-up sedangkan tim putra berada di peringkat kelima. “Cuma, KONI Bali sepakat hanya mengirimkan tim yang berpeluang merebut medali, dan diputuskan tidak menurunkan tim putra, dan posisinya digantikan tim Tanah Rencong yang menduduki peringkat keenam,” ungkap Wira yang juga pelatih tim putri.

Sedangkan, tim putri Bali meraih perunggu dan hanya mempertandingkan nomor Seven rugby. Sementara PON XXI/2024 mempertandingkan Seven Rugby dan X Rugby. Wira Ditta menyebutkan, skuad tim putri Bali yang terjun di Pra PON masih didominasi materi PON Papua. “Seandainya, ada perubahan materi pemain cuma sedikit, dan bisa digantikan pemain yang potensi ketika Porprov,” ucapnya.

Baca juga:  Rugby Masuki Masa Pra Kompetisi

Sedangkan pembentukan tim PON putra, Wira Ditta lebih mempercayakan kepada pelatih Gianyar dan Buleleng. Pasalnya, tim rugby Gianyar menyabet emas X Rugby, dan Seven Rugby emasnya direbut Buleleng. “Kami mematok target tim putra dan putri bisa tampil di PON,” ujarnya.

Caranya, sejak dini tim mulai berlatih baik fisik, staminan maupun teknik, taktik dan strategi. “Kami pengurus Pengprov PRUI Bali, bakal menggelar Rakerprov, guna membahas agenda kerja berikut pembentukan tim Pra PON,” ujarnya.

Baca juga:  Ke Pecalang, Ini Kata Kapolda Terkait Premanisme

Disinggung jadwal Pra PON, Wira menegaskan, pihaknya senantiasa berkoordinasi dengan PB PRUI. Bahkan, dirinya telah mengontak Sekjen PB PRUI, namun Sekjen sedang berada di Australia. “Yang penting, baik tim putra maupun putri tetap rutin berlatih,” jelasnya. (Daniel Fajry/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *