AMLAPURA, BALIPOST.com – Akibat terkena ledakan tabung gas, seorang pelajar, Ni Luh Juni Darmayanti (15) di SMAN 3 Amlapura mengalami luka bakar hampir 70 persen. Luka bakar yang cukup serius itu menyebabkan ia harus dirujuk ke RSUP Prof Ngoerah Denpasar.
Kapolsek Karangasem Kompol I Putu Sunarcaya, Minggu (5/2) mengungkapkan, peristiwa tersebut terjadi Sabtu (4/2) pagi. Kejadian tersebut terjadi di rumah korban di Banjar Dinas Kangin, Desa Seraya Timur, Kecamatan dan Kabupaten Karangasem.
Sebelumnya, ibu korban, Wayan Citrawati mendidihkan air hangat setelah itu menggoreng lauk pauk dan terakhir menanak nasi. Sang ibu mandi dan menyuruh korban untuk menengok kompor yang masih menyala tersebut.
Saat korban tiba di dapur, terjadi ledakan keras dan api kemudian menyambar korban hingga menyebabkan wajah dan badan korban mengalami luka bakar yang cukup serius. “Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka bakar di bagian wajah dan badan. Korban sempat dirawat di RSUD Karangasem tapi karena luka bakar yang dialami hampir 70 persen akhirnya dirujuk ke RSUP Prof Ngoerah,” jelasnya.
Ia mengatakan aparat masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini. “Kami belum bisa memastikan penyebab yang sebenarnya kejadian itu,” kata Kompol Sunarcaya. (Eka Parananda/balipost)