Ilustrasi. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Bullying atau perundungan merupakan tindakan atau perilaku yang dilakukan dengan cara melukai secara fisik, verbal, maupun emosional seseorang. Biasanya tindakan ini dilakukan oleh seseorang yang merasa bahwa dirinya lebih kuat.

Bullying bisa terjadi di mana saja, baik itu di lingkungan sekolah maupun pekerjaan. Jika seseorang merundungmu, berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk menghadapinya.

  1. Bersikap Bodo Amat

Saat mereka merundungmu dengan kata-kata, cobalah untuk bersikap bodo amat. Jika kamu meladeninya dengan amarah, mereka hanya akan terus mengolok-olok karena itu yang sebenarnya mereka inginkan. Memang sulit rasanya untuk bersikap bodo amat saat ada orang yang merandahkanmu, tapi jika kamu membalasnya dengan ikut merendahkannya, itu sama saja kamu juga merundungnya.

Baca juga:  Menjadi Isu Sensitif, Ini 5 Drakor dengan Tema Bullying

2. Ungkapkan Perasaanmu

Jika kamu memang sudah tidak tahan untuk diam saja dan muak dengan segala ucapannya, kamu bisa mengungkapkan perasaanmu yang sejujurnya. Namun, pastikan kamu berbicara dalam keadaan tenang agar kamu tidak tersulut emosi dan malah terjadi pertengkaran. Ungkapkan perasaanmu bahwa kamu merasa marah, sedih, dan kecewa saat dia merundungmu. Bicarakan secara baik-baik dengan orang yang bersangkutan. Saat dia menyadari hal tersebut, maka dia akan berhenti merundungmu.

Baca juga:  Penataan Pantai Tanjung Benoa Dikeluhkan Warga

3. Jangan Merasa Takut dan Minder

Jangan pernah merasa takut dan minder saat kamu menghadapi orang yang merundungmu. Kamu harus berani dan tegakkan kepalamu. Mereka hanya membicarakan keburukanmu tanpa tahu dirimu yang sebenarnya. Jika kamu merasa takut dan minder, mereka akan semakin merundungmu karena kamu dianggap mudah.

4. Cerita pada Orang Lain

Selain mengatasinya sendiri, kamu juga bisa meminta bantuan kepada orang lain, apalagi jika kamu mengalami kekerasan fisik. Ceritakan apa yang terjadi pada orang tua atau guru di sekolah mengenai apa yang terjadi padamu. Jika kamu merasa takut untuk bercerita pada orang tua atau gurumu, kamu bisa bercerita pada teman terdekatmu.

Baca juga:  Pertemuan Jurnalis ASEAN Digelar di Kuta

5. Jangan Dendam

Saat kamu mengalami bullying, jangan memendam rasa dendam pada mereka yang melakukan kesalahan padamu. Rasa dendam hanya akan membuatmu merasa semakin tidak percaya diri dan takut untuk maju ke depan. Seiring berjalannya waktu, cobalah untuk memaafkan dan melupakan perbuatan mereka.

Kamu harus percaya bahwa setiap orang akan mendapatkan karma dari setiap perbuatannya. Saat seseorang merundungmu, maka kelak dia akan merasakan akibatnya. Jadi, kamu tidak perlu takut dan harus lebih percaya diri. (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *