SEMARAPURA, BALIPOST.com – Cuaca buruk hujan lebat disertai angin kencang kembali menimbulkan kerusakan pura di Nusa Penida. Angin kencang membuat pohon kelapa tumbang dan menimpa Pura Tangkas Kori Agung di Banjar Sedihing, Desa Sekartaji, Nusa Penida Senin (6/2).
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian pihak pengempon mencapai puluhan juta rupiah. Salah satu pengempon pura I Wayan Murdah, Selasa (7/2) mengatakan, sekitar pukul 06.00 wita, saat korban melintas di sekitar pura tersebut, korban melihat pura tersebut sudah tertimpa pohon kelapa yang melintang ke arah pura. Akibat diterjang pohon tumbang, pura mengalami kerusakan antara lain Candi Bentar, palinggih Pura Apit Lawang, Tiang Lampu serta beberapa patung yang berada di pura.
Penyebab tumbangnya pohon kelapa yang menimpa Pura Tangkas Kori Agung tersebut, disebabkan karena terjadinya hujan deras dengan disertai angin kencang dengan waktu yang cukup lama.
Disamping itu kondisi pohon yang tinggi dan pada bagian akarnya sudah lapuk/busuk. Personel Polsek Nusa Penida yang terdiri dari Unit Samapta yang dipimpin Panit 2 Samapta Aiptu Dewa Gede Astawa, serta Bhabinkamtibmas Desa Sekartaji Ipda Nyoman Wirta, mendatangi TKP pohon tumbang tersebut.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun pihak krama pengempon yang terdiri dari 20 orang warga mengalami kerugian sekitar sekitar Rp 50 juta rupiah. Kapolsek Nusa Penida Kompol Ida Bagus Putra Sumerta, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Setelah mendapat informasi dari masyarakat, kemudian memerintahkan personilnya untuk mengecek ke lokasi kejadian.
Petugas kepolisian bersama warga dari pengempon pura kemudian membersihkan areal pura, agar selanjutnya bisa segera diperbaiki. Kapolsek meminta warga sekitar meningkatkan kewaspadaan, mengingat cuaca buruk seperti ini masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan. Sehingga, bisa selamat dari ancaman pohon tumbang. (Bagiarta/Balipost)
