Larangan saat mandi
Ilustrasi. (BP/ist)

DENPASAR, BALIPOST.com – Manfaat mandi air hangat dan air dingin kerap menjadi perdebatan. Beberapa orang percaya bahwa mandi air hangat memiliki manfaat yang baik untuk tubuh.

Sementara sebaliknya, beberapa orang percaya bahwa mandi air dingin lebih baik daripada air hangat. Nyatanya, masing-masing suhu air yang digunakan untuk mandi memiliki manfaat yang berbeda-beda untuk tubuh.

Berikut manfaat mandi air dingin dan air hangat untuk tubuh yang dilansir dari Medical News Today :

Manfaat Mandi Air Dingin

Meningkatkan Sirkulasi

Paparan air dingin menyebabkan pembuluh darah di permukaan kulit menyempit, sehingga dapat mengalihkan aliran darah dari permukaan kulit. Saat darah mengalir menjauh dari kulit, pembuluh darah di jaringan tubuh yang lebih dalam akan melebar. Hal ini dapat meningkatkan sirkulasi jaringan yang lebih dalam.

Baca juga:  Tradisi Dus-dusan Warga Pesisir Utara Tuban

Menurunkan Tingkat Kortisol

Kortisol sering juga disebut hormon stres yang bertugas mengendalikan tingkat stres. Kortisol merupakan hormon yang dilepaskan tubuh sebagai respons terhadap stres. Menurunkan kadar kortisol dalam darah sangat penting untuk membantu mengurangi tingkat stres.

Mengurangi Nyeri Otot dan Kelelahan Setelah Olahraga

Setelah olahraga, sebaiknya kamu berendam di air dingin. Penelitian menunjukkan bahwa berendam di air dingin setelah olahraga dapat mengurangi nyeri otot dan kelelahan yang terjadi saat berolahraga.

Manfaat Air Hangat

Meningkatkan Kesehatan Jantung

Mandi air hangat dapat meningkatkan aliran darah pada penderita gagal jantung kronis. Hal ini terjadi karena pelebaran alami pembuluh darah saat terkena suhu tinggi. Selain itu, merendam kaki dan tungkai bawah dalam air hangat selama 30 menit juga dapat mengurangi kekakuan arteri. Kekakuan arteri memainkan peran utama dalam kondisi kardiovaskulasi aterosklerosis, yang dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.

Baca juga:  PPKM Level 4 Perlukah Diperpanjang? Ini Kata Pakar Kesehatan

Meningkatkan Kesehatan Otot dan Persendian

Mandi air hangat dapat meningkatkan aliran darah, serta membantu menenangkan sendi yang kaku dan otot yang lelah. Selain itu, mandi air hangat juga dapat mengurangi nyeri dan meningkatkan fungsi lutut.

Meningkatkan Kesehatan Otak

Brain-derived neurotrophic factor (BDNF) merupakan protein yang memiliki beberapa fungsi penting pada otak dan sumsum tulang belakang. Mandi air hangat dapat meningkatkan produksi BDNF.

Baca juga:  Di Badung, 90,5 Persen Pengidap HIV/AIDS di Usia Produktif

Meningkatkan Kualitas Tidur

Untuk mendapatkan kualitas tidur yang lebih baik di malam hari, kamu bisa mandi air hangat sebelum tidur. Mandi air hangat dapat meningkatkan kualitas tidur karena kombinasi antara relaksasi tubuh saat mandi dan penurunan suhu tubuh setelahnya.

Itulah manfaat masing-masing dari mandi air hangat dan air dingin. Nah, kamu tidak perlu bingung lagi yang mana yang paling bermanfaat untuk tubuhmu. Mandilah dengan suhu air yang sesuai untuk keadaanmu saat itu. (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *