Vaksinasi Rabies emergency di Banjar Anyar Tengah, Penyaringan dilakukan pasca diketahui adanya kasus warga meninggal dunia suspect rabies. (BP/Olo)

NEGARA, BALIPOST.com – Tim Keswan-Kesmavet, Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana, Selasa (14/2), melakukan vaksinasi emergency untuk HPR di wilayah Banjar Anyar Tengah, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo. Lokasi vaksinasi dan penyisiran HPR ini, dilakukan di sekitar rumah warga yang meninggal dunia suspect Rabies.

Dari penyisiran yang digelar mulai pagi hingga siang itu, terdapat 112 ekor HPR yang divaksin. Diantaranya merupakan peliharaan masyarakat serta hewan liar. Selain anjing sebanyak 98 ekor yang divaksin juga 14 ekor kucing.

Baca juga:  Capaian Vaksinasi di Tabanan Baru 63 Persen

Kabid Keswan-Kesmavet, Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana, I Wayan Widarsa seusai vaksinasi mengatakan langkah yang dilakukan dengan menerjunkan tim reguler untuk vaksinasi emergency merupakan tindaklanjut pasca dilaporkannya kasus rabies. Dari penelusuran, anjing yang sempat menggigit warga sempat kontak dengan anjing lain. “Kita kerahkan sembilan orang personel didampingi Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat, untuk pelaksanaan vaksinasi ini. Sasaran kami, HPR di sekitar rumah korban suspect rabies,” katanya.

Baca juga:  Satu Tersangka Kasus Tukad Mati Ditahan, Lainnya Menyusul

Rencananya Dinas juga akan melakukan vaksinasi massal di sejumlah desa. Di sisi lain, Kepala Dinas Kesehatan Jembrana, Made Dwipayana mengatakan setelah menerima informasi suspect rabies itu, diberikan vaksin Anti rabies (VAR) ke sejumlah kerabat dekat korban. “Atas permintaan dari kerabat pasien, karena sempat mengamuk, kami berikan VAR kemarin (Senin-red),” katanya. VAR ini diberikan untuk antisipasi dan diberikan sekali. Total menurutnya ada lebih dari 10 orang yang diberikan VAR. (Surya Dharma/Balipost)

Baca juga:  Buru Perusak Baliho Cegah COVID-19, Ini Dilakukan Polda
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *