Suasana di Tanjung Benoa. (BP/Dokumen)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Wisatawan domestik (Wisdom) masih mendominasi kunjungan ke Tanjung Benoa, Kuta Selatan. Setidaknya, 60 persen wisdom yang menikmati wisata air dari total tingkat kunjungan wisatawan.

Bendesa Adat Tanjung Benoa, Made Wijaya saat dihubungi membenarkan perihal tersebut. Pihaknya berharap kunjungan wisatawan China Tiongkok dapat segera pulih, dikarenakan selama ini kunjungan negara Tirai Bambu yang cukup mendominasi selain domestik.

Menurutnya, peningkatan terjadi secara bertahap dan belum normal. Dari kondisi 0 persen saat pandemi COVID-19, kini menjadi 60 persen. “Kalau dulu kunjungan mencapai 2 ribu-3 ribu perhari. Sekarang seribu belum bisa sehari, mungkin cuma sekitar 600 orang perhari,” ujar Made Wijaya, Jumat (24/3).

Baca juga:  Hingga 21 Maret, Belasan Ribu Penumpang Internasional Dilayani Bandara Ngurah Rai

Dikatakan, wisatawan China dan taiwan yang sebelumnya menjadi terbanyak dari internasional masih relatif minim. Sebelum pandemi, biasanya China dan Taiwan datang berombongan menggunakan bus travel.

Hal itu terkadang memicu kawasan menjadi kekurangan area parkir, utamanya pada Juni dan tahun baru yang bisa sampai macet total. Pihaknya berharap, kondisi kunjungan wisata ke Tanjung Benoa dapat kembali pulih.

Sebab, pariwisata menjadi tulang punggung dari pengerak ekonomi masyarakat, karena tidak ada potensi lainnya. Pihaknya meyakini kondisi pariwisata Bali akan pulih seperti semula, walaupun belum bisa ditentukan kapan itu kepastiannya. “Semoga kondisinya semakin membaik, yang jelas kita optimis pariwisata Bali akan kembali pulih,” katanya. (Parwata/balipost)

Baca juga:  Datangi Lagi Vila Apung di Danau Batur, Satpol PP Sebut Lokasinya di Tanah Warga
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *