MANGUPURA, BALIPOST.com – Libur panjang hari raya Idul Fitri tahun ini menjadi momen bagi masyarakat untuk berlibur ke luar daerah. Bali sebagai salah satu wisata favorit juga menjadi tujuan utama masyarakat dalam menikmati libur Idul Fitri.
Peluang tersebut menjadi ajang meningkatkan pendapatan bagi maskapai yang melayani rute ke Pulau Dewata. Terbukti, sejumlah maskapai telah mengajukan sebanyak 258 extra flight. Maskapai tersebut seperti, Indonesia AirAsia, Citilink, Pelita Air, Super Air Jet dan Batik Air.
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan memprediksi terdapat tiga besar rute yang akan mengalami lonjakan ke Bali saat libur Lebaran tahun 2023, yaitu Jakarta, Surabaya, dan Makassar. “Untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang pada masa libur Idul Fitri 2023, kami bersama Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV telah melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap fasilitas-fasilitas bandara. Sedangkan untuk sisi pengamanan bandara diatensi oleh petugas Airport Security yang didukung Kepolisian Resor Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai dan juga dari Pangkalan TNI AU Ngurah Rai,” jelasnya.
Pihaknya bersama seluruh stakeholder lainnya juga telah membuka Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran Tahun 2023/1444 Hijriah yang dimulai, Jumat (14/4), hingga Selasa (2/5). Hal itu dilakukan untuk senantiasa dapat memberikan pelayanan prima kepada seluruh pengguna jasa bandara pada masa Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
“Hingga bulan Maret 2023, Bandara Ngurah Rai telah melayani 2.101.511 penumpang domestik. Adapun rute domestik dengan penumpang terbanyak adalah Jakarta (Soekarno-Hatta) dengan 1.110.419 penumpang, Surabaya dengan 289.482 penumpang, dan Makassar dengan 117.992 penumpang,” ucapnya. (Parwata/balipost)