JAKARTA, BALIPOST.com – Di momen Ramadan dan Idul Fitri 1444 H (RAFI 2023) serta sebagai bentuk apresiasi terhadap para mitra pengemudi transportasi online dari Gojek, Telkomsel melalui Telkomsel Enterprise membagikan bantuan 250 paket sembako kepada pengemudi transportasi online Gojek. Mereka yang diberikan sembako ini merupakan mitra paling sering melakukan pembelian Paket Swadaya Telkomsel selama 3 bulan terakhir.
Bantuan paket sembako dari Telkomsel tersebut diserahkan secara simbolis di Jakarta pada Senin (17/4). Vice President Enterprise Product Management Telkomsel Hanang Setiohargo mengatakan apresiasi Telkomsel ini diharapkan dapat meringankan beban pengeluaran dan membantu keluarga mitra pengemudi untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari di momen Ramadan dan Idul Fitri 1444 H. “Dengan terus mendorong synergy value dalam kolaborasi bersama Gojek selama ini, kami berharap dapat senantiasa melampaui ekspektasi pelanggan melalui ragam penawaran program yang sesuai dengan kebutuhan untuk terus membuka peluang kemajuan pelanggan, terutama para mitra pengemudi transportasi online,” jelasnya.
Selain pemberian bantuan paket sembako, para mitra pengemudi transportasi online yang menjadi top spender sejak 1 April hingga 30 Juni 2023 ini diberi kesempatan memenangkan hadiah bulanan berupa smartphone dan hadiah utama smartphone. Paket Swadaya Telkomsel merupakan solusi layanan dari unit bisnis Telkomsel Enterprise yang memberikan berbagai pilihan khusus bagi mitra pengemudi transportasi online Gojek untuk paket layanan Telkomsel senilai mulai dari Rp 25.000, yang menyediakan bonus kuota data dari 3 GB hingga 20 GB, nelpon sepuasnya, dan bebas 500 SMS ke sesama nomor Telkomsel, hingga bebas akses aplikasi Gojek (driver).
“Ke depannya, berbagai inisiatif kolaborasi melalui synergy value yang kuat akan terus dikembangkan Telkomsel bersama Gojek. Kami berharap implementasi dalam bentuk inovasi ataupun penguatan platform layanan digital yang sudah ada dapat semakin dinikmati dan memberi manfaat bagi masyarakat, khususnya dalam membantu peningkatan taraf hidup yang lebih baik bagi para pekerja informal, seperti pengemudi transportasi online,” tutup Hanang. (kmb/balipost)