Petugas mengevakuasi jasad Mr. X yang ditemukan di got, Minggu (18/6) pagi. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Warga di Jalan Mahendradata, Denpasar Barat (Denbar), dikagetkan penemuan jasad orang tak dikenal atau Mr. X di got, Minggu (18/6). Korban diduga dalam keadaan mabuk karena di dekat TKP ditemukan botol berisi arak.

Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi menjelaskan, kejadian ini diketahui pukul 07.30 WITA. Dari keterangan saksi, Wayan Resi (60), buruh beralamat di Jalan Pura Demak, Denpasar, saat itu ia jalan kaki menuju tempat kerjanya dan melewati TKP.

Setibanya di TKP, Resi melihat ada orang telungkup di got. Resi langsung lari menuju tempat kerja lalu memberi tahu hal tersebut ke temannya, Made Budiarta (63).

Baca juga:  Denpasar Tambah Puluhan Kasus COVID-19, Pasien Termuda Usia 1 Tahun

Sedangkan Martinus Mae (54) menyatakan, pukul 07.42 WITA ditelepon oleh temannya, Oscar dan diberi tahu ada mayat di got depan pondok miliknya. Martinus langsung ke TKP. “Saksi (Martinus) sering bertemu dengan korban tapi tidak tahu namanya,” ujarnya.

Korban sering nongkrong di depan lokasi itu dan sering tidur di depan pondok milik saksi. Selain itu, kadang-kadang korban tidur dalam pondok, bahkan buang air kecil dan BAB. Sejak saat itu Martinus menggembok pintu pondoknya supaya korban tidak bisa masuk.

Baca juga:  Gubernur Tarik OPD Terkait Penanganan Bencana Gunung Agung

Martinus terakhir melihat korban pada Sabtu (17/6) pukul 16.30 WITA di dekat lokasi penemuan jasadnya.. Sepengetahuannya korban linglung dan jika diajak komunikasi tidak nyambung.

Pukul 09.18 WITA, anggota Unit Inafis Polresta Denpasar tiba di lokasi untuk melakukan olah TKP. Setelah itu jasad korban dievakuasi oleh petugas BPBD Kota Denpasar dan dibawa ke RSUP Prof. Ngoerah, Sanglah, Denpasar.

Hasil pemeriksaan Unit Inafis, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, baik kekerasan benda tajam maupun benda tumpul. Terdapat luka lecet di leher korban diduga karena benturan dengan sampah kayu yang ada didalam saluran air tersebut. “Dugaan sementara korban jatuh sendiri ke dalam saluran air karena mabuk, mengingat di dekat TKP ditemukan botol air mineral berisi sisa miras jenis arak,” tutupnya. (Kerta Negara/balipost)

Baca juga:  Revitalisasi Pasar Pitik Capai 81,12 Persen
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *