DENPASAR, BALIPOST.com – Sejak menjadi anggota Polri, I Nyoman Muntel hidup sangat sederhana. Ia tinggal di Jalan Gunung Guntur, Padangsambian, Denpasar Barat, bersama istri dan tiga anaknya yang disabilitas.
Muntel yang merupakan anggota Bag Sumda Polresta ini tinggal di rumah tidak layak huni. Atas pengabdian sebagai anggota Polri bersih dari pelanggaran, Muntel diberikan pangkat perwira penghargaan. Oleh karena itu Muntel berhak menyandang pangkat Ipda.
Sayangnya Ipda Muntel tidak bisa lebih lama menikmati pangkatnya itu karena pada 1 Juli 2023 memasuki masa pensiun. Melihat kondisi anggotanya tersebut, Kapolresta Denpasar Kombes Pol. Bambang Yugo Pamungkas merasa terenyuh dan memberi bantuan bedah rumah. Kombes Yugo terjun langsung saat pembongkaran atap rumah Muntel.
Kapolresta Yugo menyampaikan kegiatan ini merupakan wujud kepedulian pimpinan Polri kepada anggotanya yang memiliki rumah kurang layak huni. “Ini merupakan bentuk aksi nyata kami. Semoga apa yang bisa dilakukan dapat membantu saudara kita yang sedang membutuhkan. Kegiatan ini juga berkaitan dengan memperingati Hari Bhayangkara ke-ke 77,” ucapnya.
Bedah rumah tersebut disiapkan dana Rp 27 juta merupakan sumbangan dari anggota Polresta dan jajaran. Kegiatan ini dikerahkan 40 personel dan ditarget selesai tiga hari ke depan.
Ditambahkan Kombes Yugo, ke depan Polri menghadapi perhelatan besar yaitu Pemilu 2024. Diharapkan melalui kegiatan ini, Polri hadir dan dekat dengan masyarakat sehingga bisa bersama-sama menjaga kamtibmas aman serta kondusif. Selain melakukan bedah rumah Ipda Muntel, Yugo menyerahkan bantuan 100 paket sembako ke warga kurang mampu. (Kerta Negara/balipost)
