DENPASAR, BALIPOST.com – Warga beralamat di Jalan Subak Dalem, Denpasar Utara (Denut) dikagetkan terbakarnya rumah milik Putu Arsana (55). Akibat kejadian itu korban berprofesi sebagai sopir ini mengalami kerugian sekitar Rp200 juta.
Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi menjelaskan dari keterangan ipar korban, Ni Ketut Superni (45) pada pukul 10.30 WITA keluar rumah. Saat kembali ke TKP, ia kaget karena melihat asap tebal disertai kobaran api keluar dari lantai 1 rumah milik korban.
Superni langsung berteriak kebakaran sambil menghubungi Wayan Sunganti (27) yang sedang berjualan. Selanjutnya Sunganti menelepon anak korban, I Gede Widi (24) yang ketika itu sedang bekerja di bengkel.
Setelah itu, Widi tiba di TKP dan melihat rumah lantai 2 milik orangtuanya terbakar. “Tetangga korban dan warga sekitar berusaha mengeluarkan barang-barang yang bisa diselamatkan. Selain itu memadamkan api dengan alat dan air seadanya,” ujarnya.
Karena api semakin besar, Kaling Banjar Praja Sari, I Nengah Sudiana menelepon BPBD Kota Denpasar. Tidak berselang lama sekitar pukul 10.55 WITA petugas BPBD Kota Denpasar tiba di lokasi dan mengerahkan 5 mobil pemadam. Sekitar 2,5 jam kemudian api bisa dijinakkan dan benar-benar padam.
“Selain rumah, barang elektronik seperti kulkas dan televisi serta tiga sertifikat tanah atas nama korban terbakar. Untuk sementara diduga karena korsleting listrik,” tutup Sukadi. (Kerta Negara/balipost)