Petugas dan warga melakukan evakuasi warga tertimbun longsor di Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Karangasem pada Jumat (7/7). (BP/nan)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Sejumlah wilayah di Kabupaten Karangasem dilanda bencana akibat tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir. Data dikumpulkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem menyebutkan ada puluhan peristiwa terjadi.

Kalak BPBD Karangasem, IB Ketut Arimbawa, Sabtu (8/7) mengungkapkan, berdasarkan data sementara, bencana yang terjadi didominasi, tanah longsor, dan pohon tumbang. “Bencana ini tersebar hampir di semua kecamatan di Karangasem,” ucapnya.

Baca juga:  Keluhan Karyawan "Yeh Buleleng" Tak Digaji Temui Titik Terang

Arimbawa merinci, bencana alam terbanyak ada di 2 kecamatan, yakni Selat dan Abang dengan jumlah masing-masing 11 peristiwa. Sedangkan di Kecamatan Rendang tercatat terjadi sebanyak lima kejadian.

Untuk Kecamatan Sidemen ada 7 bencana, Kecamatan Karangasem, Manggis, dan Bebandem masing-masing 2 kejadian. Hanya Kecamatan Kubu belum ada laporan bencana yang masuk.

“Data ini sifatnya sementara, bila nanti ada perkembangan kejadian akan diperbaharui lagi. Dan untuk penanganan sebagian besar sudah dilakukan, namun ada juga yang belum tertangani karena banyaknya bencana, sedangkan jumlah personel terbatas. Jadi, bagi yang belum tertangani akan dilakukan penanganan hari ini,” katanya.

Baca juga:  Ditimpa Pohon di Bongkasa, Lansia Meninggal

Lebih lanjut dikatakannya, dengan situasi cuaca ekstrem seperti ini, seluruh masyarakat diimbau selalu berhati-hati ancaman bencana alam. Bagi masyarakat yang bermukim atau berkendara lewat di lereng tebing selalu berhati-hati dan waspada pada senderan atau kekuatan tanah tebing yang tidak kuat saat hujan air menggerus bisa terjadi tanah longsor.

Sedangkan, warga yang bermukim dan beraktivitas di sekitar aliran sungai agar mewaspadai potensi ancaman bahaya berupa luapan aliran sungai. (Eka Parananda/balipost)

Baca juga:  Penanganan Pandemi, Hari Ini Ada Dua Rekor Baru Terpecahkan
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *