SEMARAPURA, BALIPOST.com – WNA asal India, AL (26) tewas terseret arus saat berwisata di Diamond Beach, Nusa Penida, Kamis (27/7). Korban sudah sempat diselamatkan wisatawan lainnya ke pinggir namun sudah tidak sadarkan diri.
Koordinator Unit Siaga SAR Nusa Penida, Cakra Negara, mengatakan Basarnas Bali menerima permintaan untuk mengevakuasi seorang wisatawan yang terseret arus, dari pihak pengelola wisata setempat. Korban dilaporkan sudah dalam kondisi tewas. “Pada saat itu sempat dilakukan pertolongan awal dengan memberi napas bantuan, akan tetapi tidak berhasil,” terang Cakra Negara.
Setelah memperoleh informasi, Basarnas Bali langsung memberangkatkan 4 orang personil dari Unit Siaga SAR Nusa Penida menuju lokasi. Setibanya di Diamond Beach, tim bergabung dengan unsur SAR lainnya turun menuju pantai dan melaksanakan evakuasi.
Dikarenakan cuaca ekstrem dan kondisi gelombang di Perairan Nusa Penida, evakuasi dilakukan dengan membawa korban menggunakan tandu dari pantai hingga ke atas tebing. Proses evakuasi berlangsung sekitar 35 menit.
Selanjutnya korban dibawa menuju RS Gema Shanti dengan menggunakan kendaraan ambulance Klinik Nusa Medika. Selama Operasi SAR berlangsung turut melibatkan Basarnas Bali, Polsek Nusa Penida, Koramil Nusa Penida, Pos AL Nusa Penida, Tim Medis Klinik Nusa Medika, masyarakat dan pihak keluarga.
Kapolsek Nusa Penida Kompol Ida Bagus Putra Sumerta, menambahkan korban sempat berenang di pantai tersebut. “Pada saat korban terseret arus tersebut, korban sempat ditolong dan dibawa ke tepi pantai, namun nyawa korban tidak dapat diselamatkan. Sementara korban sudah berada di Rumah Sakit Gema Shanti, Nusa Penida,” tegas kapolsek. (Bagiarta/balipost)
