Lomba Suara Seni Burung Berkicau Bupati Cup 2023 digelar rangkaian HUT Kota Negara, Minggu (20/8) di Taman Pecangakan. (BP/Ist)

SETELAH sukses mengadakan lomba burung derkuku, kini kembali Pemkab Jembrana menggelar Lomba Burung Berkicau Bupati Cup Tahun 2023. Bertempat di Taman Pecangakan Jembrana, Minggu (20/8), lomba tersebut dibuka oleh Bupati Jembrana, I Nengah Tamba, serta dihadiri Wabup Patriana Krisna (Ipat) dan jajaran Forkopimda Jembrana.

Lomba ini turut diwarnai dengan pelepasan burung ke alam liar sebagai simbolik awalnya. Adapun peserta yang mengikuti lomba kali ini mencapai puluhan orang dengan berbagai jenis burung, bahkan beberapa berasal dari luar Kabupaten Jembrana bahkan dari pulau Jawa, hal itu menunjukkan antusiasme para pecinta burung berkicau.

Baca juga:  Puluhan Travel Bodong Terjaring Tilang di Gilimanuk

Bupati Tamba mengungkapkan bahwa selain merayakan Hari Ulang Tahun Kota ke-128, acara ini juga merupakan upaya untuk melestarikan alam, terutama satwa burung berkicau. “Saya berterima kasih kepada semua peserta lomba tidak hanya dari Bali, tapi juga dari Pulau Jawa dan daerah lainnya. Selamat datang di Kabupaten Jembrana, yang hari ini merayakan ulang tahun ke-128. Saya memberikan apresiasi luas bagi semua pecinta hobi ini,” ucap Bupati.

Baca juga:  Kesembuhan Pasien COVID-19 di Jembrana Meningkat, Sudah di Atas 85 Persen

Tak hanya itu, Bupati juga berharap bahwa momentum seperti ini dapat berkontribusi sebagai ajang promosi pariwisata untuk Kabupaten Jembrana. “Semoga acara ini dapat berlanjut dan berkembang menjadi sebuah event yang menarik minat wisatawan, dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai lokal dan kelestarian alam. Hal ini akan mendukung perkembangan sektor pariwisata Jembrana menuju Jembrana Emas 2026,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Panitia, Komang Suastra, menjelaskan bahwa Lomba Seni Suara Burung Berkicau Bupati Cup Tahun 2023 diselenggarakan sebagai bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Jembrana dalam mendukung program pelestarian alam yang semakin penting.

Baca juga:  Rekanan Penataan KR Jagatnata Dikenai Penalti

“Kegiatan ini memberikan wadah bagi masyarakat khususnya para pecinta burung untuk menyalurkan hobi dan kreativitas. Selain itu, acara ini juga mendukung semangat kebersamaan dan persatuan dalam pembangunan, terutama yang berfokus pada Cinta Lingkungan Hidup,” tutupnya. (Adv/Balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *