BANGLI, BALIPOST.com – Kebakaran terjadi di hutan bambu Penglipuran, Selasa (29/8) sore. Dua unit armada Damkar Bangli turun ke lokasi untuk membantu pemadaman.
Kabid Pemadam Kebakaran, BPBD dan Damkar Kabupaten Bangli I Dewa Gede Wirawan mengatakan pihaknya menerima laporan kejadian kebakaran tersebut sekitar pukul 15.00 WITA dari Kadus setempat. Menindaklanjuti laporan tersebut pihaknya kemudian menurunkan sejumlah petugas dan armadanya ke lokasi untuk membantu memadamkan api.
Upaya pemadaman berlangsung hampir dua jam. Petugas juga melakukan pembasahan di lokasi.
Dewa Wirawan menyebutkan luas lahan yang terbakar sekitar 2 ribu meter persegi. Belum diketahui apa pemicu kebakaran di hutan bambu. “Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan,” katanya.
Untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan di musim kemarau, pihaknya menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk meminimalisir kegiatan yang dapat memicu kebakaran. Seperti dengan tidak membuang puntung rokok sembarangan atau melakukan aktifitas pembukaan ladang/kebun dengan cara dibakar.
“Salah satu penyebab terjadinya kebakaran adalah membuang puntung rokok sembarangan di kawasan hutan dan rerumputan kering. Serta tindakan membuka ladang atau kebun dengan cara dibakar, karena sama-sama kita ketahui saat ini telah memasuki musim kemarau yang berkepanjangan,” katanya.
Dewa Wirawan juga mengharapkan peran serta seluruh unsur masyarakat selalu tanggap setiap adanya kebakaran lahan dan hutan. (Dayu Swasrina/balipost)