AMLAPURA, BALIPOST.com – Gubernur Bali, Wayan Koster meresmikan Jembatan Titi Sudamala, di Kawasan Suci Pura Agung Besakih yang ditandai dengan penandatanganan prasasti, Minggu (3/9). Acara dihadiri Bupati Karangasem, Gede Dana, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jatim – Bali, Rahman Taufik, Kepala Dinas PUPR Provinsi Bali, Nusakti Yasa Weda dan Bendesa Adat Besakih, Jero Mangku Widiartha.
Sebelum dibangunnya Jembatan Titi Sudamala, masyarakat dan pemedek umat Hindu yang melaksanakan persembahyangan ke Pura Agung Besakih harus melintasi jalan berkelok – kelok dengan tikungan yang tajam dari Pura Dalem Puri menuju Parkir Manik Mas. Namun sekarang dengan diresmikannya Jembatan Titi Sudamala, masyarakat dan pemedek umat Hindu sudah semakin nyaman, aman, dan cepat menuju Parkir Manik Mas.
Apalagi, jembatan ini bisa dimanfaatkan oleh pejalan kaki dari Pura Dalem Puri menuju Pura Agung Besakih dengan menikmati pemandangan Gunung Agung yang sangat indah.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jatim – Bali, Rahman Taufik mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Koster, Pemerintah Kabupaten Karangasem dan masyarakat yang telah mendukung realisasi pembangunan jembatan Titi Sudamala yang memiliki panjang 50 meter dengan nilai kontrak Rp26,437 miliar lebih. “Selain membangun jembatan, kami juga melaksanakan pembangunan jalan sepanjang 200 meter dengan memiliki nilai kontrak Rp4,058 miliar lebih dan membangun pelebaran jalan sepanjang 625 meter dengan memiliki nilai kontrak Rp17,334 miliar lebih. Secara keseluruhan pembangunan tersebut bersumber dari APBN Kementerian PUPR,” ujar Rahman Taufik. (kmb/balipost)