AMLAPURA, BALIPOST.com – Sebuah gudang pembuatan bade atau sarana upacara pengabenan milik yang ada di Desa/Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem terbakar, Kamis (7/9). Kebakaran diduga akibat korsleting listrik.
Salah seorang warga, I Ketut Sukada, menuturkan kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 02.00 WITA. Sebelum kejadian awalnya mendengar seperti ada ledakan yang diduga berasal dari bambu yang terbakar.
Ia pun mengecek, ternyata gudang pembuatan bade yang kebetulan berada di sebelah rumahnya sudah terbakar. “Apinya lumayan besar mengingat di gudang tersebut banyak terdapat benda-benda yang mudah terbakar seperti bambu, kayu bekas pembuatan sarana upacara pengabenan,” ujarnya.
Sukada menambahkan, bahkan akibat kejadian itu dari salah satu rumah warga juga terdengar suara kulkul bulus atau kentongan tradisional yang dipukul dengan cepat untuk meminta bantuan warga mengingat api sudah berkobar sangat besar. “Dengan adanya adanya bunyi kulkul tersebut hampir seluruh warga terbangun dan ikut bahu-membahu untuk ikut memadamkan api,” katanya.
Kepala Damkartan Karangasem, I Made Agus Budiyasa menjelaskan pihaknya menerjunkan empat unit armada Damkar untuk melakukan pemadaman. “Gudang yang terbakar milik Ida Ketut Santosa. Dugaan sementara kebakaran tersebut terjadi akibat korsleting listrik. Untuk kerugiannya diperkirakan sekitar Rp 5 juta,” katanya. (Eka Parananda/balipost)