MANGUPURA, BALIPOST.com – Kasus pengeroyokan terjadi di depan tempat hiburan malam (THM), Jalan Pantai Berawa, Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Senin (23/10). Dua warga negara (WN) Australia berinisial MJS dan MM dikeroyok massa menggunakan kayu. Pemicunya WNA tersebut memukul satpam THM itu.
Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono saat dikonfirmasi, Rabu (25/10) membenarkan adanya kejadian itu dan peristiwa tersebut terjadi pukul 22.15 WITA. Hasil penyelidikan di lapangan, lanjut AKBP Teguh, pukul 21.42 WITA, ada WNA minta tolong kepada security THM itu, MAS untuk dicarikan taksi.
MAS langsung mencari dan ketemu. Saat itu ada teman WNA tersebut mengendarai sepeda motor hendak keluar dari areal THM itu, namun salah jalan. Melihat hal itu, MAS menegurnya tapi WNA itu marah-marah.
MAS malah didorong dan temannya, H dipukul di pipi kanan. “Kedua WNA itu berusaha kabur dan MAS berteriak jika dipukul oleh WNA,” ujarnya.
Mendengar hal itu, teman-teman MAS dan warga yang ada di sekitar tempat kejadian mengejar kedua korban sampai ke jalan raya. Saat melarikan diri, kedua WNA dikeroyok bahkan ada yang pakai kayu.
Selanjutnya H menelepon Polsek Kuta Utara untuk melaporkan kejadian itu. Beberapa menit kemudian polisi datang ke TKP dan mengamankan kedua WNA itu untuk menghindari hal-hal lain yang tidak diinginkan. Pukul 22.19 WITA kedua WNA tersebut ke RSD Mangusada, Kapal, untuk berobat. (Kerta Negara/balipost)