DENPASAR, BALIPOST.com – Sertijab sejumlah pejabat Korem 163/Wira Satya (WSA) dipimpin Danrem Brigjen TNI Agus M.Latif, Kamis (16/11). Pejabat yang dimutasi tersebut yaitu Kasiren Korem 163/WSA dari Kolonel Chb Muh. Hatta kepada Kolonel Inf Is Abul Rasi, Danyonif 741/GN dari Letkol Inf Andi Sasmito kepada Mayor Inf S.Y Gafur Thalib.
Selain itu juga dilaksanakan tradisi penerimaan Mayor Chb Made Oka Widianta sebagai pejabat baru Kapenrem 163/WSA dan pelepasan Kapten Inf Kav I Wayan Sudiarta.
Dalam sambutannya, Brigjen Agus Latif menyampaikan sertijab seperti ini merupakan keadaan yang sudah pasti terjadi secara terus menerus dalam sebuah organisasi sebagai bagian dari implementasi pembinaan personel dalam rangka regenerasi sekaligus realisasi dari tour of area and tour of duty. Hal ini harus dilakukan sebagai upaya untuk menjaga kesinambungan jalannya organisasi sekaligus untuk memelihara serta senantiasa meningkatkan kualitas kinerja dalam pelaksanaan tugas pokok.
“Yang terpenting dari itu semua kita harus memahami bahwa pergantian pejabat TNI AD tentu saja dilakukan dengan mengedepankan prinsip prinsip kepentingan pembinaan satuan dan personel,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Agus Latif mengucapkan terima kasih kepada seluruh pejabat yang telah menyerahkan jabatannya atas segala dedikasi serta pengabdian selama ini. Berkat dedikasi tersebut dapat menyelesaikan tugas dalam memimpin dan membina satuan di jajaran Korem 163/Wira Satya.
“Semoga amanah ini dapat di laksanakan dengan sebaik-baiknya dengan terus berbuat terbaik, berani, jujur dan ikhlas. Sehingga mengantarkan satuan yang dipimpin kearah lebih baik, lebih maju serta senantiasa dapat mempersembahkan karya-karya terbaiknya untuk kepentingan pelaksanaan tugas pokok di Korem 163/Wira Satya,” tegas jenderal bintang satu di pundak ini.
Untuk pejabat yang baru, Danrem Agus Latif berharap punya semangat untuk membangun dan meningkatkan kinerja organisasi serta membawa perubahan perubahan positif. Disamping itu melanjutkan capaian-capain positif yang telah ditorehkan oleh pejabat sebelumnya serta kembangkan gagasan-gagasan yg lebih kontruktif, kreatif dan inovatif. (Kerta Negara/balipost)
