Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Badung, menggelar kurasi produk UMKM bertempat di Ruang Kriya Gosana Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, Senin (20/11). (BP/Ist)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Pemerintah Kabupaten Badung melalui Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Badung, menggelar kurasi produk UMKM.

Kegiatan kurasi produk UMKM dalam rangka pelaksanaan Sub Kegiatan Pemberdayaan Melalui Kemitraan Usaha Mikro. Kegiatan tersebut diselenggarakan di Ruang Kriya Gosana Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, Senin (20/11).

Acara dibuka oleh Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Perdagangan Kabupaten Badung, I Made Widiana. Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Bidang UMKM dan Kewirausahaan Kabupaten Badung I Made Wirya Santosa.

Baca juga:  Menteri Kelautan dan Perikanan Apresiasi Konsep Ekonomi Kerthi Gubernur Koster

Kurasi UMKM tersebut bertujuan untuk membantu para UMKM yang ada di Kabupaten Badung untuk masuk dan bermitra dengan perusahaan besar, termasuk toko-toko modern yang ada di Kabupaten Badung, bahkan sampai wilayah Denpasar. Kegiatan ini diikuti oleh 55 UMKM yang ada di Kabupaten Badung dan 7 Perusahaan Retail sebagai kurator sekaligus calon mitra yakni PT. Panen Lestari (SOGO), PT. Alun-Alun Indonesia, PT. Matahari Department Store, Tbk., Tiara Dewata, Coco Mart, Pepito, dan Clandy’s.

Baca juga:  Buka IAF, Wapres Harapkan 63 Tahun Persahabatan Ditingkatkan

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Perdagangan Kabupaten Badung, I Made Widiana mengungkapkan, implementasi kegiatan ini mengacu pada keadaan pangsa pasar dengan selalu menggandeng dan mengajak perusahaan-perusahaan besar bermitra dengan UMKM yang ada di Kabupaten Badung. Sehingga dengan demikian akses pasar UMKM kita itu semakin luas. Puluhan UMKM tersebut menampilkan ragam produk dari kategori kuliner, fashion, obat-obatan herbal, serta kerajinan tangan.

Baca juga:  Selama 4 Tahun, Perdagangan Indonesia Surplus 157,21 Miliar Dolar AS

“Kedepannya kita terus akan berpacu dalam rangka pemberdayaan dan peningkatan sehingga UMKM yang ada di wilayah Kabupaten Badung bisa naik kelas ke tingkatan selanjutnya.” ujarnya. (Adv/Balipost)

 

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *