JAKARTA, BALIPOST.com – Untuk pertama kalinya, setelah hubungan antara Jokowi dan PDI Perjuangan sempat merenggang, Puan Maharani bertemu dengan Joko Widodo (Jokowi) dalam pertemuan bersama dengan pimpinan parlemen MIKTA (Maroko, Indonesia, Korea Selatan, Turki, dan Australia) di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (20/11).
Dalam pertemuan tersebut, Puan yang dalam pertemuan tersebut sebagai Ketua DPR RI mengaku sama sekali tak menyinggung soal politik dengan Presiden Joko Widodo.
“Pertemuan dengan Pak Jokowi alhamdulillah berjalan dengan baik, lancar, nyaman, dan tidak ada huru hara yang seperti tadi disampaikan, tenang-tenang saja,” kata Puan dalam konferensi pers di Jakarta, dikutip dari kantor berita Antara, Senin (20/11).
Kedatangan Puan bertemu Jokowi ialah dalam posisi sebagai ketua DPR yang membawa para ketua DPR dari negara anggota MIKTA. “Saya datang sebagai ketua DPR RI bersama dengan ketua-ketua DPR dari negara MIKTA, dan tentu saja beliau (Jokowi) menyambut dengan hangat,” tambahnya.
Pertemuan dengan Jokowi itu untuk menyampaikan beberapa isu yang akan dibahas dalam forum MIKTA di Hotel Kempinski, Jakarta, yakni terkait konflik Palestina-Israel, perubahan iklim, dan ekonomi global.
Kendati begitu, Puan menyebut bahwa pembahasan politik dalam negeri, khususnya menjelang Pemilu Serentak 2024, akan dibahas di lain pertemuan dengan Jokowi. “Nanti saya kasih tahu kalau berbicara lagi sama Presiden,” katanya. (Kmb/Balipost)