Antrean panjang terjadi di Pelabuhan Gilimanuk. (BP/Dokumen)

NEGARA, BALIPOST.com – Puncak arus balik libur Natal dan Tahun Baru 2024 di Pelabuhan Gilimanuk diperkirakan terjadi pada Selasa (2/1) ini. Prediksi ini berdasarkan data trafik penumpang dan kendaraan yang masih di bawah kapasitas terpasang di pelabuhan dan kapal.

Para pengguna jasa diminta untuk mengatur waktu pemberangkatan dan memesan tiket penyeberangan dari jauh hari. “Secara umum, penyeberangan Ketapang-Gilimanuk pada saat arus berangkat kemarin berjalan lancar. Kami meyakini pelayanan arus balik juga relatif lancar dan aman,” ujar Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin.

Berdasarkan data Posko Ketapang selama 24 jam (periode 30 Desember 2023 pukul 08.00 WIB hingga 31 Desember 2023 pukul 08.00 WIB) atau H+5, tercatat jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 32 unit kapal. Adapun realisasi total penumpang mencapai 25.548 orang atau naik 21% dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 21.173 orang.

Baca juga:  Pascapenangkapan Terduga Teroris, Pengamanan di Gilimanuk Sesuai Protap

Total seluruh kendaraan tercatat 5.864 unit yang telah menyeberang dari Jawa ke Bali pada H+5 atau naik 35% dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 4.343 unit. Sedangkan total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Bali mulai dari H-7 hingga H+5 tercatat 389.710 orang atau naik 22% dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 318.751 orang.

Total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 92.852 unit atau naik 23% dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 75.474 unit.

Baca juga:  Dua Hari Jelang Idul Adha, Arus Warga ke Luar Bali di Gilimanuk Meningkat

Sebaliknya, data Posko Gilimanuk pada (24 jam) H+5 realisasi total penumpang mencapai 35.469 orang atau naik 22% dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 29.143 orang. Total seluruh kendaraan tercatat 10.101 unit yang telah menyeberang dari Bali ke Jawa pada H+5 atau naik 34% dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 7.523 unit.

Total penumpang yang menyeberang dari Bali ke Jawa mulai dari H-7 hingga H+5 tercatat 364.927 orang atau naik 22% dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 299.352 orang. Dan untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 95.991 unit atau naik 28% dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 74.740 unit.

Baca juga:  Nusa Penida Dipadati Wisatawan, Kemacetan Lalin Cukup Parah

ASDP mengimbau kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan dengan kapal ferry agar mengatur waktu perjalanan kembali. Juga memastikan telah membeli tiket secara mandiri via Ferizy khususnya di lintasan Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk.

“Kami harapkan agar melakukan pembelian tiket maksimal 1 hari sebelum jadwal keberangkatan, menghindari puncak arus balik agar tidak mengalami antrian, dan mohon lakukan pembelian tiket secara mandiri via Ferizy. Hindari beli via calo,” kata Shelvy. (Surya Dharma/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *