BANGLI, BALIPOST.com – Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Bangli mengingatkan peserta pemilu 2024 agar rutin memantau alat peraga kampanye (APK) yang dipasang di pinggir jalan. Jangan sampai APK yang dipasang membahayakan pengguna jalan, terlebih saat cuaca hujan dan angin kencang seperti akhir-akhir ini.
Ketua Bawaslu Kabupaten Bangli I Nengah Muliarta, Kamis (1/2) mengatakan, dari hasil pantauan pihaknya, ada banyak APK berupa baliho milik peserta pemilu yang roboh akibat hujan dan angin kencang. Jumlahnya mencapai puluhan. Lokasinya tersebar di empat kecamatan.
Menyikapi hal itu Muliarta mengaku pihaknya telah menyampaikan ke jajaran pengawas di kecamatan agar berkoordinasi dengan peserta pemilu supaya posisi APK yang roboh segera diperbaiki. Namun demikian sampai sekarang belum semua APK roboh ditindaklanjuti oleh pemiliknya.
Menurut Muliarta, APK roboh tidak saja mengganggu estetika. Namun juga dapat membahayakan pengguna jalan. Karena itu ia mengingatkan peserta pemilu agar rutin memantau APKnya yang dipasang di pinggir jalan termasuk di lahan warga. “Selain yang sudah roboh, yang masih berdiri juga kami harapkan dicek. Jangan sampai membahayakan,” katanya.
Sementara itu disinggung terkait keberadaan APK yang pemasangannya tidak sesuai aturan, Muliarta mengatakan bahwa pihaknya telah mengirim saran perbaikan ke KPU Bangli untuk selanjutnya KPU menyurati parpol peserta pemilu agar menggeser APK ke tempat yang tidak dilarang. Dikatakan bahwa Bawaslu tidak ada kewenangan untuk menurunkan APK melanggar. (Dayu Swasrina/Balipost)
