BANGLI, BALIPOST.com – Delegasi parlemen dunia mengunjungi tempat pemungutan suara (TPS) di Lingkungan Penglipuran, Kelurahan Kubu, Rabu (14/2). Mereka datang untuk menyaksikan proses pemungutan suara pada pemilu 2024.
Ketua KPU Provinsi Bali Dewa Agung Lidartawan mengatakan kegiatan ini merupakan program DPR RI. Setiap Pemilu, DPR RI mengundang parlemen-parlemen asing untuk menyaksikan proses pemilu di Indonesia.
Oleh DPR RI, Bali dipilih sebagai lokasi kunjungan parlemen dunia. “Saya dipanggil oleh Sekjen DPR RI untuk bisa memfasilitasi dan mereka ingin melihat bagaimana Bali melakukan proses pemilu di tahun 2024 ini,” kata Lidartawan.
Disebutkan bahwa sebelumnya ada 30-40 negara yang diundang. Namun yang hadir dari 18 negara.
Lidartawan mengatakan pihaknya memilih Kabupaten Bangli sebagai salah satu tempat kunjungan, karena delegasi parlemen dunia ingin memantau pemilu di pedesaan. “Salah satu pedesaan yang bagus dikunjungi adalah Penglipuran, karena kita ingin juga mempromosikan Bali dan Bangli di dunia internasional. Terutama bagaimana melakukan demokrasi dengan baik,” jelasnya.
Sebelum mengunjungi TPS di Penglipuran, ungkap Lidartawan sebelumnya pihaknya sudah mempresentasikan keunikan-keunikan Pemilu di Bali kepada para delegasi. “Dari apa yang mereka sampaikan ke saya, mereka sangat interest dan senang. Karena berbeda proses pemilu di Bali, dengan budaya penggunaan pakaian adat, bagaimana culture yang bagus dan alamnya yang bagus. Dan mereka juga bilang bahwa kita di KPU Provinsi Bali banyak melakukan trobosan-trobosan yang membuat Pemilu jauh lebih baik,” kata Lidartawan.
Mantan Ketua KPU kabupaten Bangli menambahkan selain di TPS Penglipuran, delegasi parlemen dunia juga mengunjungi dua TPS lainnya di Bali yakni TPS yang lokasinya dekat dengan Garuda Wisnu Kencana (GWK) dan TPS di wilayah Jimbaran yang semua penyelenggaranya perempuan. (Dayu Swasrina/balipost)
