MANGUPURA, BALIPOST.com – Desa Adat Tanjung Benoa, Kuta Selatan mengukuhkan Bendesa Adat Tanjung Benoa untuk masa bakti 2024-2027. Made Wijaya selaku bendesa adat terpilih berkomitmen untuk terus melanjutkan program-program yang telah dilaksanakan sebelumnya, dengan fokus pada penyempurnaan di berbagai bidang pada Tri Hita Karana.
Namun dalam periode keempat kepemimpinannya, Made Wijaya akan memusatkan perhatiannya pada bidang Palemahan, dengan tujuan meningkatkan keasrian dan kualitas kawasan pariwisata desa adat. Program yang benar-benar meringankan beban krama sudah dijalan selama sembilan tahun.
Jadi pihaknya fokus menata palemahan desa adat sebagai wilayah kawasan pariwisata yang tentu harus terus ditata dan dibenahi untuk mewujudkan keasrian.
Meskipun begitu, Made Wijaya juga menegaskan pembangunan dan perbaikan infrastruktur di bidang Priangan tetap menjadi prioritas, termasuk pembenahan tembok penyengker Pura Desa dan Pura Dalem Kahyangan, serta renovasi beberapa bale dan bangunan lainnya.
Dengan semangat baru dan dukungan yang kuat dari berbagai pihak, diharapkan kepemimpinan Made Wijaya sebagai Bendesa Adat Tanjung Benoa akan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat desa adat tersebut. (Parwata/balipost)