BANGLI, BALIPOST.com – Bangunan kandang berisi 15 ribu ekor ayam di Banjar Geria, Desa Jehem, Tembuku terbakar, Kamis (28/3). Peristiwa itu mengakibatkan pemilik kandang mengalami kerugian satu miliar rupiah.
Kandang yang terbakar milik Ida Bagus Ngurah Adi warga setempat. Peristiwa kebakaran diketahui terjadi sekitar pukul 01.15 WITA.
Kebakaran pertamakali diketahui oleh saksi Jefrianus Okta, anak buah pemilik kandang. Saksi yang saat itu keluar kamar kaget melihat api menjalar di salah satu kabel di kandang ayam tersebut.
Saksi kemudian berteriak minta tolong sambil mengeluarkan sepeda motornya yang berada di garase dekat kandang. Kobaran api semakin membesar.
Tak berapa lama kemudian beberapa warga mendatangi lokasi kejadian setelah mendengar teriakan dari saksi lainnya. Warga pun berupaya memadamkan api dengan alat seadanya.
Hingga kemudian sekitar pukul 02.00 WITA, tiga pemadam kebakaran terjun ke lokasi untuk membantu pemadaman. Api akhirnya berhasil dipadamkan sepenuhnya sekitar pukul 03.30 WITA.
Kapolsek Tembuku AKP I Wayan Oka Yasa dikonfirmasi Jumat (29/3) mengatakan, nihil korban jiwa dalam musibah kebakaran tersebut. Namun demikian, kebakaran mengakibatkan korban mengalami kerugian materiil sekitar Rp 1 miliar.
Selain menghanguskan kandang berukuran 8×60 meter, kebakaran tersebut juga mengakibatkan 15 ribu ekor ayam mati terpanggang, dan membakar pakan ayam, serta dua buah sepeda motor. “Mengenai penyebab kebakaran, diduga karena terjadi konsleting listrik pada panel di kandang ayam tersebut,” kata Oka Yasa. (Dayu Swasrina/balipost)
