Kepala BPBD Bali, Made Rentin. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Dalam upaya menciptakan situasi Kamtibmas selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2024 dan menjamin kenyamanan perayaan Idulfitri 1445H, sejumlah jalur mendapat atensi khusus.

Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bali, Made Rentin, Kamis (4/4), mengungkapkan ada 3 jalur yang mendapat atensi selama Arus Mudik 2024.

Atensi pertama adalah Jalur Selatan dengan rute Gilimanuk menyusuri bagian selatan Pulau Bali hingga ke Pelabuhan Padangbai. Kedua, Jalur Utara dengan rute Gilimanuk menyusuri bagian utara Pulau Bali mengarah ke selatan menuju Pelabuhan Padangbai.

Baca juga:  Sepekan PPKM Darurat, Segini Penurunan Mobilitas Masyarakat Jawa-Bali

Jalur terakhir adalah rute Gilimanuk melewati Shortcut Bedugul lanjut melewati Mengwi menuju Pelabuhan Padangbai.

Selain itu, kata Rentin, disiapkan 21 titik pos pengamanan, 10 titik pos pelayanan, dan 3 pos terpadu di Pelabuhan Gilimanuk, Pelabuhan Padangbai, dan Pelabuhan Nusa Penida.

Titik-titik keramaian juga menjadi atensi. Diantaranya 66 pusat perbelanjaan/mall, 97 objek wisata/rekreasi, 16 pasar tradisional dan modern, 1 bandara udara, 10 pelabuhan dan 15 terminal angkutan darat.

Baca juga:  Dihantam Gelombang Ketiga, Tambahan Kasus COVID-19 Bali Capai Rekor Tertinggi

Tidak hanya itu, antisipasi cuaca ekstrem juga dilakukan. Bahkan, BPBD berkoordinasi dengan Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III dengan menyebarluaskan informasi terkait peringatan dini cuaca di Bali.

Rentin mengatakan hujan deras di wilayah Badung dan Denpasar yang terjadi pada Kamis (4/4) pagi telah mengakibatkan 4 titik genangan air di Kabupaten Badung dan 4 titik genangan air di Kota Denpasar. Ada pohon tumbang di 2 titik di Kota Denpasar. “Nihil laporan korban jiwa dan luka,” tandas Rentin. (Ketut Winata/balipost)

Baca juga:  Dua Hari Berturut-turut, Bali Catatkan Tambahan Kasus COVID-19 di Atas 130 Orang
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *