PANTAU -Dansubsatgas Lakir KTT WWF, Kolonel Cpm Unggul Wahyudi pantau posisi personel saat melaksanakan tugas melalui Command Center di Nusa Dua, Badung.(BP/Ist)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Terkait KTT Water World Forum (WWF) ke-10 tahun ini, sejumlah tamu negara tiba di Bali melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Tuban, Badung. Terkait hal tersebut, Pomdam IX/Udayana mengerahkan 104 personel dan puluhan kendaraan listrik.

Untuk Subsatgas Pengamanan Lalu Lintas dan Parkir (Lakir) dipimpin Kolonel Cpm Unggul Wahyudi, S.H., M.Tr(Han). Subsatgas tersebut memiliki peran penting dalam pengamanan lalu lintas rute yang dilalui oleh para tamu VVIP dan pengamanan parkir di penginapan serta tempat KTT WWF.

Kolonel Unggul saat berada di Command Center Subsatgas Lakir, Nusa Dua, Sabtu (18/5) menyampaikan, fungsi dan tugas pokok dari Subsatgas Lakir yaitu mengendalikan lalu lintas maupun parkir selama berjalannya KTT WWF ke 10. Dengan jumlah dan kualitas personel yang mumpuni, Dansubsatgas Lakir, Kolonel Unggul membagi personelnya menjadi beberapa tim dan telah tersebar ke tiap-tiap titik yang telah ditentukan.

Baca juga:  Untuk Capai Swasembada Pangan, Bali Perlu Perda Perlindungan Produk Lokal

“Kami terjunkan 104 personel yang terdiri dari 74 personel di Satgas Pamwil dan 30 personel di Satgas Evakuasi. Adapun objeknya yaitu di Bandara Ngurah Rai, GWK, Tahura Mangrove, BICC, Puja Mandala, serta di Hotel seputaran Nusa Dua dan di sepanjang rute yang dilalui tamu negara,” ujar Kolonel Unggul saat ini menjabat Komandan Polisi Militer Kodam (Danpomdam) IX/Udayana.

Perwira menengah alumni Akmil tahun 1998 ini mengungkapkan para personel yang terlibat dalam pengamanan lalu lintas dan parkir dibekali dengan sembilan kendaraan roda empat serta 12 kendaraan roda dua. Sebagian besar kendaraan yang digunakan tersebut merupakan kendaraan listrik, sehingga dapat dijadikan sebagai sarana promosi guna menurunkan emisi karbon.

Baca juga:  Ibu Pembunuh Bayi Kembar Dihukum 10 Tahun

“Bersinergi dengan kepolisian dan pihak terkait lainnya, personel kami di lapangan juga dapat dimonitor pada layar yang berada di Command Center ini. Di sini kita bisa memonitor pergerakan dari peserta KTT WWF, mulai dari penjemputan di bandara hingga pengantaran ke hotel maupun di kantong-kantong parkir yang berada di tempat kegiatan,” ujarnya.

Pihaknya berharap Subsatgas Lakir baik yang berada di Satgas Pamwil maupun Evakuasi dapat berperan aktif menyukseskan kegiatan besar KTT WWF ke-10 di Bali agar dapat berjalan dengan aman dan lancar. Pasalnya keberhasilan event internasional ini merupakan cerminan bangsa sebagai tuan rumah. (Kertanegara/Balipost)

Baca juga:  Polisi Awasi Cafe di Kutsel

 

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *