GIANYAR, BALIPOST.com – Pura Kawitan Pura Puri Agung Dalem Tarukan, Pejeng, yang berlokasi di Desa Pejeng, Tampaksiring Gianyar setiap enam bulan sekali bertepatan Buda Umanis, Wuku Prangbakat digelar pujawali atau piodalan.

Wali di pura kali ini berlangsung selama lima hari. Pamedek bukan saja dari seluruh Bali, namun juga umat dari luar Bali yakni Jawa, Sumatera, Sulawesi dan Lombok.

Bendesa Adat Pura Kawitan Pura Puri Agung Dalem Tarukan, Bambang Nyoman Oka menjelaskan pujawali kali ini puncaknya pada Buda Umanis Wuku Prangbakat, Rabu 29 Mei 2024.

Baca juga:  Desa Adat Denpasar Bangun Tempat Nyekah di Setra Bugbug

Pujawali diawali dengan membuat tetaring. Pada penyineban nanti dilakukan pengempon pura di tujuh kecamatan di Kabupaten Gianyar.

Sedangkan untuk sarana prasarana wewanten dibuat secara gotong-royong oleh pengempon pura. Nantinya Ida Sesuhunan akan nyejer selama lima hari ke depan. Kemudian pada puncak pujawali dipuput Ida Peranda Bage Wanta Pura, Ida Pedanda Wayahan Bun, Griya Sanur Pejeng, Tampaksiring.

Sementara pada manis hingga nyineb dipuput Wiku Dalem Tarukan dan juga Wiku Griya Kerta Langu Denpasar, Ida Begawan Prabu Yoga dan dibantu sejumlah Pinandita, Jro Mangku.

Baca juga:  Hujan dan Angin Kencang Sebabkan 6 Titik Jaringan PLN Rusak

Selama Ida Sesuhunan nyejer, warih Dalem Tarukan seluruh Bali secara bergantian menghaturkan bhakti pengajar. Dikatakan, pada Kamis, 30 Mei 2024 warih Dalem Tarukan dari Karangasem dan Tabanan ngaturang bakti pengajar.

Kabupaten yang berkesempatan ngaturang bhakti pengajar ngayah wewalian, pesantian juga ngayah megambel. Karena banyaknya pemedek menggunakan mobil dan sepeda motor, pengaturan tempat parkir dibantu puluhan orang Bala Praja. (Agung Yuliantara/balipost)

Baca juga:  Desa Adat Bakas Dukung Tumbuhnya Destinasi Baru
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *