DENPASAR, BALIPOST.com – Ikatan Mahasiswa dan Masyarakat Papua (IMMAPA) Bali menggelar demo di Bundaran Renon, Denpasar Timur, Senin (10/6). Pada saat bersamaan Patriot Garuda Nusantara (PGN) juga melaksanakan aksi sama. Untuk mengamankan unjuk rasa tersebut, ratusan personel Ditsamapta Polda Bali, Gakkum Polda Bali, Polresta Denpasar, Brimobda, Satpol PP Bali dan pecalang dikerahkan ke lokasi.
Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi menjelaskan apel kesiapan personel pengamanan unras tersebut dipimpin Kabagops Kompol Ketut Tomiyasa di Lapangan Timur Puputan Margarana, Renon, Denpasar Timur.
Dalam pengamanan tersebut, lanjut Sukadi, Tim Anti Anarkis standby di depan Kantor Konsulat Amerika. Sedangkan Brimob siaga di sekitar Bundaran Renon untuk melakukan penyekatan dan perbantuan dari satuan Polresta Denpasar dalam mengamankan aksi. “Sedangkan Raimas Ditsamapta Polda Bali standbay di Plaza Renon,” ujarnya.
Sedangkan pasukan Dalmas mem-back up tim sekat 3. Tugasnya menyekat kelompok PGN, sedangkan tim penyekat kelompok IMMAPA. Sementara fungsi Satuan Lalu Lintas agar menempati pos sesuai plotingan karena peserta aksi nantinya akan menggunakan setengah badan jalan.
“Penggunaan senjata api tidak boleh dipergunakan dalam aksi tersebut dan harus dititipkan ke pihak anggota Provos. Kecuali personel Gakkum tapi tetap koordinasi dengan komandannya,” ungkapnya.
Pada apel tersebut kata Sukadi, Kabagops Tomiyasa menekankan personel terlibat pengamanan jangan melakukan aksi provokatif. Pengamanan harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab dan tetap jaga kekompakan untuk konsolidasi nantinya sesuai dengan perkembangan di lapangan. (Kerta Negara/balipost)