NEGARA, BALIPOST.com – Kodim 1617/Jembrana ikut mengawal ketahanan pangan wilayah baik dengan membantu memaksimalkan hasil panen dan perluasan areal tanam. Seluruh jajaran di tiap Koramil menginstruksikan seluruh bintara pembina desa melakukan pembinaan, pengawasan dan pendampingan mengikuti karakteristik wilayah masing-masing desa binaan.
Komandan Kodim 1617/Jembrana, Letkol (inf) M. Adriyansah, akhir pekan lalu mengatakan jajaran TNI hingga di Kodim mendukung program ketahanan pangan, termasuk di Kabupaten Jembrana. “Tidak hanya padi, tetapi juga kedelai dan jagung. Kami sebut Pajele, jajaran teritori hingga tingkat bawah (babinsa) mengawal program ini mengikuti letak geografis wilayah masing-masing,” katanya.
Untuk di Jembrana, menurutnya dilakukan perluasan tanam untuk Jagung seluas 65 hektar di Melaya bekerjasama dengan Gapoktan. Targetnya total hingga 200 hektar lahan produktif untuk pajele.
Selain perluasan tanam dan menjaga hasil panen, jajaran di tingkat desa juga mengawal untuk pompa dan pipanisasi menjamin ketersediaan air menunjang pertanian. Di samping juga adanya program pipa hidram yang telah berjalan di beberapa titik.
Diharapkan melalui program ketahanan pangan ini dapat menjaga pasokan pangan bagi masyarakat dan antisipasi paceklik dampak cuaca. Masyarakat khususnya petani mendapatkan pengawalan dalam bertani. (Surya Dharma/balipost)