Suasana di Desa Penglipuran. Libur hari raya Iduladha, kunjungan wisatawan ke Desa wisata Penglipuran biasa saja. (BP/Istimewa)

BANGLI, BALIPOST.com – Libur hari raya Iduladha, kunjungan wisatawan ke Desa wisata Penglipuran biasa saja. Tidak ada lonjakan kunjungan ke desa yang dimiliki desa terbersih itu.

“Tidak ada terjadi kenaikan yang cukup signifikan. Kunjungannya datar-datar saja,” ungkap Manager Operasional Desa Wisata Penglipuran I Ketut Nuriada, Selasa (18/6).

Menurutnya hal yang mempengaruhi tidak adanya lonjakan wisatawan di Penglipuran saat libur hari raya Iduladha, karena momen libur kali ini bersamaan dengan event pesta kesenian Bali. “Kedua, karena dalam rangka liburan anak sekolah, sebelum hari raya sudah banyak yang berkunjung ke sini,” ujarnya.

Baca juga:  Dibandingkan Tahun Lalu, Kunjungan Wisman Januari-Mei Naik Hampir 12 Persen

Nuriada menyebutkan pada hari biasa, kunjungan wisatawan ke Desa Wisata Penglipuran rata-rata mencapai 2600-2700 orang per hari. Kunjungan didominasi wisatawan domestik dari Pulau Jawa.

Sedangkan wisatawan asing yang berkunjung ke Penglipuran rata-rata 400-500 orang per hari. Dikatakan bahwa puncak kunjungan wisatawan ke Penglipuran biasanya terjadi pada bulan Juni. “Pengunjung dengan jumlah terbanyak tahun lalu di bulan Juni. Kalau tidak ada sesuatu yang luar biasa mempengaruhi, kemungkinan itu akan terulang lagi tahun ini,” pungkasnya. (Dayu Swasrina/balipost)

Baca juga:  Tarif Retribusi Turun, Jumlah Kunjungan ke Kintamani Capai Ribuan Sehari
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *