Tim pendaftaran dan pemenangan dua paslon mengikuti rapat koordinasi di Polres Jembrana belum lama ini. KPU baru menerima dua surat pendaftaran yang akan mendaftar pada hari terakhir. (BP/Olo)

NEGARA, BALIPOST.com – Hari pertama pendaftaran bakal pasangan calon Kepala Daerah Pilkada Jembrana 2024, Selasa (27/8), masih nihil. KPU Jembrana telah menerima surat pemberitahuan dari dua tim pemenangan paslon yang memastikan akan mendaftar pada hari terakhir pendaftaran Kamis (29/8).

Meski demikian, areal Kantor KPU Jembrana telah mendapatkan pengamanan dari Polres Jembrana dan persiapan dengan pemasangan tenda dan kursi di halaman kantor.

Tim pemenangan paslon I Made Kembang Hartawan dan I Gede Ngurah Patriana Krisna (Bang Ipat), I Putu Dwita, mengatakan, pelaksanaan pendaftaran dilakukan pada hari terakhir dengan defile melibatkan sekitar 2000 orang. Iring-iringan massa naik mobil, sepeda motor dan kereta kencana akan dilakukan dari Lapangan Dauhwaru menuju Kantor KPU Jembrana.

Baca juga:  Parpol Pendukung "Suwasta" Diminta Keluarkan Rekomendasi Tertulis

Sebelum tiba di Kantor KPU, iring-iringan akan berhenti di Taman Sangkur sekitar Mendopo Kesari dengan penyambutan. “Perkiraan sekitar 2000 orang,” ujar Dwita. Selain itu juga di Kantor KPU Jembrana sekitar pukul 09.00 Wita juga akan diiringi sejumlah kesenian. Paslon ini didukung PDIP, PPP, PKB dan sejumlah parpol non parlemen.

Di sisi lain, paslon I Nengah Tamba dan I Made Suardana (Tamba-Dana) yang diusung Partai Demokrat, Golkar dan Gerindra serta Nasdem, PSI dan PAN, juga akan mendaftarkan pada hari yang sama namun beda waktu pada siang harinya.

Ketua Panitia Pendaftaran Tamba-Dana, I Wayan Wasa, mengatakan sebelum pendaftaran ke Kantor KPU, akan dilakukan deklarasi di Gedung Sekretariat Bersama di jalan Sudirman. Usai deklarasi baru dilakukan long march melintasi jalan utama menuju KPU Jembrana guna mengantarkan Tamba-Dana. “Awalnya kami melaporkan dan mendata ada 1.300 orang yang akan menghantar. Namun tadi kami tidak bisa membendung massa yang ingin mengikuti dan mengantarkan ke KPU. Sehingga kurang lebih 2000-an orang,” terang Wasa.

Baca juga:  Unmas Yakin UU Provinsi Bali yang Diperjuangkan Koster Jawab Tantangan di Masa Depan

Termasuk perwakilan sekaa Jegog, memula (petani), panol (nelayan), petani kakao dan lain-lain. “Tapi tetap untuk di Kantor KPU kita mengikuti sesuai arahan sekitar 100 orang,” ujar Wasa yang juga Ketua Relawan Jembrana Emas ini.

Sebelumnya, Ketua KPU Kabupaten Jembrana, I Ketut Adi Sanjaya, mengatakan pendaftaran calon sudah mulai dilaksanakan Selasa (27/8) dan berlangsung tiga hari hingga Kamis (29/8). KPU telah melakukan simulasi untuk memastikan kesiapan pendaftaran, dan membatasi akses ke kantor KPU hanya untuk pasangan calon dan tim pemenangan untuk menghindari kerumunan.

Baca juga:  Libur Lebaran Berbarengan dengan Piodalan, Tanah Lot Padat Pengunjung

“Sampai saat ini kami telah menerima dua surat pendaftaran untuk 29 Agustus 2024 namun dalam kegiatan pendaftaran dilakukan pada jam yang berbeda. Proses pendaftaran membutuhkan waktu dua jam dan ini sudah dilakukan koordinasi dan telah disepakati bahwa rombongan yang bisa masuk ke halaman atau ke kantor KPU Kabupaten Jembrana hanya pasangan calon dan tim, “ujar Adi Sanjaya.

Dalam pendaftaran paslon Bupati dan Wakil Bupati Jembrana, KPU kabupaten Jembrana hanya menyiapkan terop atau tenda. (Surya Dharma/Balipost)

 

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *