Ketum Partai Golkar Bahlil Lahadalia (kanan) menjawab pertanyaan awak media usai melakukan pertemuan dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto di Kementerian Pertahanan, Jakarta, Kamis (17/10/2024). (BP/Antara)

JAKARTA, BALIPOST.com – Sejumlah ketua umum partai politik (ketum parpol) bertemu Presiden Terpilih, Prabowo Subianto pada Kamis (17/10).

Menurut Ketum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia,  pertemuan itu salah satunya membahas situasi pascapelantikan.

“Kami dari ketua umum partai koalisi diskusi dengan Pak Prabowo membahas perkembangan ke depan pascapelantikan,” kata Bahlil di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta, dilansir dari Kantor Berita Antara.

Dalam kesempatan itu, Bahlil juga membantah pertemuan itu membahas wacana bergabungnya PDI Perjuangan dalam barisan partai pendukung pemerintahan ke depan.

“Tidak ada pembahasan itu. Kami bahas negara, bukan bahas partai,” ucapnya.

Baca juga:  Survei Sebut Ini Lima Besar Partai Elektabilitas Teratas

Bahlil juga membantah pertemuan itu terkait dengan pengaturan kursi menteri. Disebutkan pula bahwa susunan kabinet nanti bakal diumumkan langsung oleh Presiden RI periode 2024—2029.

Di lokasi yang sama, Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan mengungkapkan bahwa pertemuannya bersama beberapa ketua umum partai politik, termasuk Bahlil, membahas konsolidasi ke depan.

“Semoga kami bisa bersatu dan membuat Indonesia menjadi negara maju,” kata Zulhas, panggilan populer Zulkifli Hasan.

Zulhas menambahkan bahwa pertemuan itu juga dimanfaatkan para ketua umum partai politik untuk mengucapkan selamat ulang tahun secara langsung kepada Prabowo. Prabowo pada hari ini merayakan HUT ke-73.

Baca juga:  Meski Tambahan Meningkat Tajam, Kasus Aktif Mengalami Perlambatan Kenaikan

Sejumlah ketua umum partai politik berdatangan untuk menemui Prabowo pada Kamis.

Urutan kedatangan itu diawali oleh Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh, kemudian diikuti Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan, Plh. Presiden PKS Ahmad Heryawan, Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia, Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar, dan terakhir Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.

Walaupun demikian, Surya Paloh meninggalkan lokasi terlebih dahulu sebelum jajaran ketua umum partai itu seluruhnya tiba di Kantor Kemenhan.

Baca juga:  Rp 10 Miliar untuk Amankan Pilkada Gianyar

Surya Paloh diperkirakan berada di kompleks Kantor Kemenhan selama kurang dari 30 menit.

Meskipun Surya Paloh meninggalkan Kantor Kemenhan, sumber yang dihimpun di lokasi menyebut ada pejabat teras NasDem yang masih ada di kantor tersebut bersamaan dengan ketum-ketum partai politik yang menyambangi Kantor Kemenhan hari ini.

Dalam pertemuan yang sama di Kantor Kemenhan hari ini, ada juga Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *