Hampir 45 juta warga Amerika Serikat (AS) telah memberikan suara awal menjelang pelaksanaan pemilihan umum pada pekan depan, menurut data pemantauan yang dipublikasikan pada Senin (28/10/2024). (BP/Ant)

WASHINGTON, BALIPOST.com – Menjelang pelaksanaan pemilihan umum pada pekan depan, hampir 45 juta warga Amerika Serikat (AS) telah memberikan suara awal. Demikian menurut data pemantauan yang dipublikasikan pada Senin (28/10).

Laboratorium Pemilu Universitas Florida mencatat sekitar 44,87 juta suara awal yang telah diberikan, baik melalui pos maupun pemungutan suara langsung.

Pembagian suara itu hampir merata antara mereka yang telah pergi ke tempat pemungutan suara lebih awal dan mereka yang mengirimkan suara melalui pos.

Di negara bagian di mana data afiliasi partai tersedia, sedikit lebih banyak Demokrat – 8,79 juta – dibandingkan Republik – 7,95 juta – yang telah memberikan suara awal.

Baca juga:  Soal Calon Peserta Pemilu Terlibat Masalah Hukum, KPU Bali akan Tunggu Inkrah

Sekitar 5,3 juta pemilih yang tidak terafiliasi dengan kedua partai utama juga telah memberikan suara mereka.

Hampir setiap negara bagian di AS memiliki bentuk pemungutan suara awal untuk orang-orang yang tidak dapat pergi ke tempat pemungutan suara pada Selasa (5/11) depan yang jatuh pada hari kerja.

Rata-rata polling yang dihimpun oleh situs RealClearPolitics menunjukkan bahwa Trump dan Harris berada dalam posisi imbang menjelang pemilihan minggu depan, yang dijadwalkan pada Selasa, 5 November.

Baca juga:  Pandemi COVID-19, Sekolah dan Tempat Hiburan di Sejumlah Negara Pilih Tutup

Namun, Trump memimpin di negara bagian kunci yang akan menentukan hasil pertarungan pemilihan presiden ini.

Keunggulan Trump paling tipis di Michigan, Wisconsin, Pennsylvania, Nevada, dan Carolina Utara, di mana mantan presiden tersebut unggul masing-masing sebesar 0,1 persen, 0,3 persen, 0,5 persen, 0,7 persen, dan 0,8 persen.

Trump juga unggul 1,5 persen di Nevada dan 2,3 persen di Georgia. Negara-negara bagian tersebut memainkan peran penting karena AS tidak langsung memilih presidennya.

Sebagai gantinya, prosesnya berlangsung melalui Electoral College, di mana 538 perwakilan memberikan suara mereka sesuai dengan hasil negara bagian mereka.

Baca juga:  Kasus Kematian COVID-19 di AS Lampaui 50.000 Jiwa, Bisnis Kembali Beroperasi di Georgia

Setiap kandidat perlu mengamankan 270 suara Electoral College untuk meraih kemenangan.

Suara pemilih dialokasikan ke negara bagian berdasarkan populasi mereka, dan sebagian besar negara bagian memberikan semua suara pemilih mereka kepada kandidat yang memenangkan negara bagian tersebut dalam pemungutan suara umum.

Model pemenang mengambil semua suara tidak diterapkan di Nebraska dan Maine, yang sebaliknya mengalokasikan suara mereka secara proporsional berdasarkan hasil akhir mereka. (Kmb/Balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *