Kebakaran di lereng Gunung Agung, Karangasem padam karena diguyur hujan deras, Sabtu (2/11). (BP/Istimewa)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Hujan deras mengguyur wilayah lereng Gunung Agung. Karena hujan ini, kebakaran lahan sekitar 104 hektare di puncak di wilayah Kedampal, Desa Datah, Karangasem, akhirnya padam.

Kalak BPBD Karangsem, Arimbawa, Minggu (3/11) mengungkapkan, asap tipis terakhir dari kebakaran hutan tersebut masih terpantau sekitar dua hari lalu. Akan tetapi, setelah hujan mengguyur, saat ini sudah tidak terpantau lagi kepulan asap. “Dari hasil pemantauan, kini sudah tidak ada lagi titik asap,” ucapnya.

Baca juga:  Desa Adat Manistutu Lestarikan Hutan dan Satwa

Arimbawa mengatakan, kendati api telah padam, pihaknya akan terus melakukan pemantauan serta mengimbau dan memberikan edukasi kepada warga agar berhati-hati jika sedang beraktivitas di kawasan hutan.

“Kami melalui BPBD Provinsi Bali berencana untuk tetap mengusulkan pengkajian kepada pemerintah pusat terkait langkah pemadaman yang akan dilakukan jika terjadi kebakaran hutan dan lahan, baik melalui heli maupun teknologi modifikasi cuaca,” Arimbawa. (Eka Parananda/balipost)

Baca juga:  Anjing Diduga Rabies Gigit Belasan Warga di Karangasem
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *