RIO DE JANEIRO, BALIPOST.com – Alokasi terbesar Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Indonesia pada pendidikan. Hal ini untuk mengeluarkan rakyat dari kemiskinan.
Demikian disampaikan Presiden RI Prabowo Subianto dalam pernyataan pada sesi pertama KTT G20 di Rio de Janeiro, Brasil, seperti dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden yang disaksikan, Selasa (19/11).
Di depan para hadirin negara-negara anggota G20, Presiden Prabowo menekankan bahwa bagi negara seperti Indonesia, mengatasi kemiskinan dan kelaparan merupakan hal yang sangat penting bagi kepentingan nasional.
Oleh karena itu, Prabowo menempatkan porsi terbesar dalam APBN untuk pendidikan. Pendidikan dapat membawa kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat, terutama mengeluarkan dari garis kemiskinan.
Selain pendidikan, Presiden juga menekankan bahwa program makan bergizi gratis untuk anak-anak sangat penting bagi strategi pemerintah dalam mengentaskan kelaparan dan kemiskinan.
Presiden pun optimis pemerintah bisa mengatasi kelaparan di Indonesia, yang saat ini tercatat sebanyak 25 persen anak di Indonesia kelaparan setiap hari.
Selain itu, Presiden berkomitmen mengatasi kekurangan pangan dalam kurun waktu tiga tahun, mencapai swasembada pangan dalam empat tahun, dan berkontribusi pada aliansi global dalam melawan kemiskinan dan kelaparan pada lima tahun mendatang. (Agung Dharmada/balipost)