DENPASAR, BALIPOST.com – Banyaknya kasus yang melibatkan oknum polisi menjadi perhatian serius Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Terkait polisi yang melanggar akan ditindak tegas dan evaluasi diperketat untuk menekan jumlah pelanggaran.
Terkait personel Polri yang bawa senjata api terlebih dulu diasesmen, diberikan pelatihan secara berkala dan dilakukan evaluasi.
Namun upaya perbaikan dan evaluasi tentunya terus dilakukan. Untuk seluruh kapolda dan jajaran, pejabat utama baik tingkat pusat dan wilayah supaya melakukan pemantauan dan evaluasi lebih kejat.
Dengan demikian jumlah pelanggaran bisa berkurang. Namun bagi pelanggar tetap ditindak tegas.
Terkait penegakan hukum berlaku bagi siapapun termasuk warga negara asing. Siapapun melakukan pelanggaran termasuk WNA akan diproses sesuai aturan yang berlaku.
Kapolri memerintahkan kapolda supaya menerapkan langkah-langkah jika ditemukan pelanggaran dan dilakukan penegakan hukum.
Perlu diketahui Polda Bali memegang teguh komitmen akan menindak tegas anggotanya yang terlibat narkoba. Pada 2024 ini ada 17 anggota Polda Bali dan jajarannya terlibat narkoba dipecat.
Salah satunya anggota polsek di wilayah Polresta Denpasar yang ditangkap BNN Provinsi Bali di tempat hiburan malam dan terancam dipecat.
Pasalnya positif menggunakan narkoba dan sudah cukup bukti untuk diberhentikan tidak dengan hormat. (Kerta Negara/balipost)