TABANAN, BALIPOST.com – Seorang pria bernama I Gusti Putu Alit Aryawan (38), warga Desa Tibubiu, Tabanan, dilaporkan hilang saat menjaring ikan di Pantai Pasut, Rabu (15/1) sore. Korban diduga terseret arus.
Pencarian intensif masih terus dilakukan oleh petugas dan masyarakat setempat. Dari informasi yang dihimpun, seorang saksi I Made Edi Suartana (40), sekitar pukul 15.00 WITA, melihat korban sedang menjaring ikan di Pantai Pasut.
Saat itu saksi meninggalkan lokasi dengan sepeda motor ke arah barat bersama temannya. Namun, ketika kembali sekitar pukul 15.20 WITA, ia melihat korban sudah tidak berada di lokasi.
Hanya terlihat tali jaring yang masih berada di air laut, motor korban dengan nomor polisi DK 5789 FX, sandal jepit, dan topi caping ada di atas motor.
Korban sebelumnya memang menjaring ikan di lokasi tersebut. Diduga kuat korban terseret arus laut yang cukup deras sore itu.
Kasi Humas Polres Tabanan, Iptu Gusti Made Beratha, dikonfirmasi membenarkan adanya laporan kasus dugaan orang terseret arus di Pantai Pasut. Dikatakan, pihak kepolisian bersama masyarakat Desa Tibubiu langsung melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian.
Untuk pencarian dilakukan secara menyeluruh, termasuk menyisir garis pantai dan perairan sekitar. Hingga berita ini diturunkan, pencarian korban terus dilakukan dengan harapan segera ditemukan.
Aparat kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk melaporkan jika menemukan tanda-tanda keberadaan korban. (Puspawati/balipost)
