![Diterjang Angin Kencang, Bangunan Di Tempat Kremasi Pidpid Roboh 1](https://www.balipost.com/wp-content/uploads/2025/02/balipostcom_diterjang-angin-kencang-bangunan-di-tempat-kremasi-pidpid-roboh_01-696x464.jpg)
AMLAPURA, BALIPOST.com – Angin kencang yang melanda wilayah Kabupaten Karangasem, Sabtu (8/2), mengakibatkan bangunan untuk kremasi di Desa Pidpid, roboh. Akibat robohnya bangunan yang baru rampung itu, kerugian materiil diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Perbekel Desa Pidpid, I Wayan Gemuk, Minggu (9/2), mengungkapkan, bangunan tersebut ambruk akibat diterjang angin kencang. Ia mengatakan bangunan tersebut akan digunakan tempat melaksanakan kremasi. “Sebelumnya bangunan juga sempat rusak, tapi tidak parah. Tapi, sekarang lebih parah karena bangunan ambruk,” ujar Gemuk.
Gemuk mengatakan proyek tempat kremasi tersebut merupakan pengajuan dari pihak Desa Adat kesimpar. Ada beberapa bangunan dalam proyek itu, mulai dari tempat kremasi hingga ngerorasin. “Nama bangunannya saya kurang tahu, yang jelas ada tempat untuk ngaben dan ngroras,” jelasnya.
Ia mengaku telah melakukan koordinasi kepada pihak terkait untuk mencari solusi. Untuk proyek pembangunan tempat kremasi tersebut, anggaran yang dipergunakan sekitar Rp 8 miliar.
Selain merobohkan bangunan kremasi, angin kencang juga mengakibatkan pohon tumbang di sejumlah titik. Sejumlah pohon menutup akses jalan raya sehingga menggangu arus lalu lintas.
Kalak BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa, mengungkapkan bencana pohon tumbang terjadi di sejumlah titik, yakni di Desa Ababi, kemudian di Budakeling, dan di Duda Utara.
“Untuk pohon tumbang di Abang menimpa kabel milik PLN yang mengakibatkan dua tiang listrik roboh. Untuk saat ini penangan sudah selesai dilakukan. Untuk Kabel listrik dan tiang listrik sudah dikoordinasikan dengan PLN. Untuk kejadian di Bebandem dan Selat menutup akses jalan raya, sehingga sempat menggangu arus lalu lintas. Tapi, saat ini penanganan sudah selesai dilakukan dan akses jalan sudah kembali normal,” ujarnya. (Eka Parananda/balipost)