NEGARA, BALIPOST.com – Jalan nasional yang menghubungkan Denpasar dengan Gilimanuk di Kabupaten Jembrana mulai diperbaiki menjelang arus mudik lebaran.
Sejak Rabu (26/2) sore, pengerjaan sudah dimulai di titik-titik yang mengalami kerusakan dimulai di wilayah Melaya. Pihak Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Wilayah I mulai melakukan perbaikan di sejumlah titik yang dianggap kritis.
Kapolres Jembrana, AKBP Endang Tri Purwanto, turut meninjau langsung proses perbaikan jalan di KM 110 hingga KM 111. Dalam keterangannya, Kapolres menyebutkan bahwa pihak kepolisian telah melakukan pendataan ulang terhadap titik-titik jalan berlubang serta hambatan lain, seperti lampu penerangan yang mati.
Data tersebut telah diserahkan kepada BPJN Wilayah I agar segera ditindaklanjuti. Diakuinya banyak masukan dari pengendara terkait kondisi jalur utama menuju Pelabuhan Gilimanuk tersebut dan menjadi atensi untuk pengamanan dan keamanan arus mudik dan libur Nyepi yang diperkirakan akan terjadi lonjakan. Dari pendataan, selain di Kecamatan Melaya, kondisi jalan rusak juga ditemukan di Kecamatan Pekutatan dan Kecamatan Mendoyo.
Menurutnya, sebelum perbaikan dimulai, terdapat sekitar 60 titik jalan berlubang yang tersebar dari Pekutatan hingga Gilimanuk. Beberapa titik telah diperbaiki, sementara sisanya akan terus dipantau hingga menjelang pelaksanaan Operasi Ketupat.
Sementara itu, Pengawas Lapangan Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Bali, I Gede Ariana, mengatakan target perbaikan hari ini mencakup ruas jalan dari Gilimanuk ke arah timur sepanjang 100 kilometer. Namun, cuaca yang tidak menentu menjadi rintangan dalam proses pengerjaan. Namun BPJN akan berusaha semaksimal mungkin agar perbaikan bisa segera selesai. (Surya Dharma/Balipost)
