
TABANAN, BALIPOST.com – Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., mendampingi Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, S.H., M.M., dalam acara pelantikan sebagai Ketua Tim Penggerak PKK, Pembina Posyandu, dan Dekranasda Kabupaten Tabanan masa bakti 2025-2030. Pelantikan digelar di gedung Wiswa Sabha Utama, kantor Gubernur Bali, Jumat (7/3).
Acara ini juga menjadi momen pengukuhan dan pelantikan Ketua TP PKK, Ketua Pembina Posyandu, dan Ketua Dekranasda Daerah Bali periode 2025-2030. Kegiatan tersebut dihadiri Gubernur Bali, I Wayan Koster bersama Ny. Putri Suastini Koster, didampingi Wakil Gubernur Bali beserta istri, serta para bupati/wali kota se-Bali beserta istri.
Turut hadir, jajaran kepala perangkat daerah Provinsi Bali, pengurus organisasi wanita, dan seluruh jajaran pengurus TP PKK, TP Posyandu, serta Dekranasda se-Provinsi Bali.
Dalam sambutannya, Gubernur Bali, I Wayan Koster menegaskan pentingnya peran TP PKK, Posyandu, dan Dekranasda dalam pembangunan daerah. “Sebagai kepala daerah wajib hukumnya untuk mendukung, dan saya perlu menyampaikan, kalau program TP PKK, Posyandu, dan Dekranasda berhasil, sebagian dari kinerja pembangunan daerah akan tercapai melalui kontribusi tiga organisasi ini. Kita harus paham dan jangan menganggap sepele ini,” ujarnya.
Ketua TP PKK Provinsi Bali, Ny. Putri Suastini Koster menyampaikan harapannya kepada seluruh Ketua TP PKK, Ketua Pembina Posyandu, dan Ketua Dekranasda yang baru dilantik. “Saya percaya bahwa ibu-ibu selaku ketua tim penggerak PKK, Ketua Pembina Posyandu, dan ketua Dekranasda kabupaten dan kota akan mampu melaksanakan tugas dan kewajiban sebaik-baiknya, disertai penuh rasa tanggung jawab,” tuturnya.
Ia menekankan pentingnya sinergi dalam mewujudkan pemberdayaan keluarga, peningkatan layanan dasar, serta pengembangan industri kerajinan di Bali.
Menanggapi amanah barunya, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya atau yang akrab disapa Bunda Rai, menyampaikan rasa syukur dan tekadnya dalam menjalankan tugas ke depan. “Pada pagi hari ini saya dilantik selaku Ketua Tim Penggerak PKK, Ketua Dekranasda, dan Ketua Pembina Posyandu. Selaku Ketua Pembina Posyandu, ini adalah jabatan baru saya. Mudah-mudahan saya bisa mengemban tugas ini dengan baik, karena semua yang saya emban ini, PKK dan Posyandu, sangat dekat,” ungkapnya.
Ia sekaligus berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mendukung pembangunan daerah yang lebih maju dan berkelanjutan. Lebih lanjut, Bunda Rai menegaskan, program prioritas yang akan dijalankan masih sejalan dengan program sebelumnya, dengan fokus utama pada pengentasan stunting.
“Berhubung ada arahan dari pusat, bahwa kita harus mengentaskan stunting, jadi program prioritas kami di PKK dan Posyandu terutama adalah untuk melanjutkan bagaimana kita mengentaskan stunting di Kabupaten Tabanan, karena posyandu sangat berkaitan sekali dengan pengentasan stunting. Sudah barang tentu kita harus terus bersinergi,” tegasnya. (Adv/balipost)