SEMARAPURA, BALIPOST.com – Dua wisatawan mengalami kecelakaan saat berwisata ke objek wisata Diamond Beach, Banjar Pelilit, Desa Pejukutan, Nusa Penida, Klungkung, Sabtu (8/3).
Satu wisatawan terseret gelombang pasang saat berenang di pantai. Sementara satu wisatawan lagi sempat dihantam gelombang pada kaki, dimana saat kembali menaiki anak tangga, dia terpeleset dan terpaksa dibawa ke Griya Penida Medical.
Kasi Humas Polres Klungkung AKP Agus Widiono, mengatakan, sebagaimana keterangan dari pengurus objek wisata Diamond Beach, peristiwa WNA terseret arus bermula saat korban yang merupakan seorang WNA melaksanakan aktivitas berenang di objek wisata Diamond Beach. Pada saat melaksanakan aktivitas berenang tersebut, korban terseret ombak yang cukup keras. Sehingga korban terseret cukup jauh dari bibir pantai.
Peristiwa itu sempat menjadi perhatian pengguna media sosial, dimana rekaman video memperlihatkan korban terombang-ambing sendirian di laut lepas. Namun, korban akhirnya bisa kembali ke bibir pantai dalam keadaan selamat. Pihak kepolisian belum mengetahui identitas WNA yang selamat dari ganasnya gelombang di perairan setempat.
Sementara disisi lain, seorang WNA asal Croatia, terpeleset tangga di Obwis Diamond Beach. WNA ini diketahui bernama Andelka Leskovar (69), yang tinggal sementara di Santen Beach Bungalow, Nusa Penida. AKP Agus Widiono menambahkan korban terpeleset dan tergelincir di tangga tersebut, kemudian ditolong dan dibawa ke Griya Penida Medical.
“Menurut keterangan dokter Griya Penida Medical, saat menjemput korban ke lokasi, dokter mendapat keterangan dari korban awalnya dia terkena hantaman ombak pada kaki. Kemudian dipaksakan untuk naik dari pantai. Sehingga tergelincir,” terangnya.
Setelah dievakuasi dan tiba di Klinik Griya Penida Medica, setelah dilakukan pemeriksaan dan mendapat penanganan medis di Griya Penida Medical, korban mengalami nyeri pada lutut sebelah kanan dan didiagnosa mengalami dislokasi dikaki bagian kanan dan bahu dari korban.
Dari kedua peristiwa itu, untuk korban yang terseret arus berhasil selamat dan kemudian korban langsung naik meninggalkan pantai dan melaksanakan aktivitas seperti biasa. Sementara untuk korban WNA Croatia yang tergelincir Andelka Leskovar setelah mendapatkan penanganan medis di Griya Penida Medica, kemudian telah dirujuk ke Rumah Sakit Kasih Ibu untuk mendapat penanganan lebih lanjut.
Dari peristiwa itu, AKP Agus Widiono kembali mengingatkan agar berhati-hati saat berwisata ke Diamond Beach. Jika terjadi gelombang pasang, sebaiknya jangan memaksakan untuk tetap berenang. Sebab, peristiwa serupa sudah sering terjadi di Nusa Penida. (Bagiarta/Balipost)
