STT Marga Putra Tabanan mengangkat kepemimpinan yang arogan dalam karya ogoh-ogohnya "Dewata Cengkar." (BP/Istimewa)

TABANAN, BALIPOST.com – Menjelang Hari Raya Nyepi yang jatuh pada Sabtu (29/3), Sekaa Teruna Teruni (STT) Marga Putra, Banjar Anyar Marga Dajan Puri, Kecamatan Marga, Tabanan, tengah sibuk menyiapkan ogoh-ogoh yang akan diarak pada malam pangerupukan. Tahun ini, ogoh-ogoh yang dibuat mengusung tema Dewata Cengkar, sosok raja arogan dalam legenda Aji Saka.

Dewata Cengkar dikenal sebagai raja dari Medang Kamulan yang berasal dari bangsa denawa atau raksasa. Ia digambarkan sebagai pemimpin yang arogan, penindas, dan memiliki kebiasaan memakan manusia.

Baca juga:  Hari Pertama Pembatasan Jam Pasar di Tabanan, Begini Situasinya

Karakter ini dipilih sebagai representasi dari sifat kerakusan dan ketidakadilan yang masih kerap terjadi di berbagai lapisan kehidupan.

Menurut Ketua STT Marga Putra, I Made Galih Wistika Pradita (24), inspirasi dalam pembuatan ogoh-ogoh ini berasal dari banyaknya fenomena kepemimpinan yang bersikap sewenang-wenang dan tamak. “Kami mengangkat konsep ini, dimana banyak kami lihat beredar kasus yang sewenang-wenang oleh tokoh-tokoh atau pemimpin di luar sana yang bisa disimpulkan bersifat rakus/keraksasaan,” ungkap Galih saat diwawancarai via WhatsApp belum lama ini.

Baca juga:  Ogoh-Ogoh Banjar Kembangsari Blahkiuh Angkat Refleksi Zaman Kaliyuga

Ia mengutarakan pembuatan ogoh-ogoh telah mencapai tahap pemasangan ornamen, seperti payasan dan gelungan. Namun, dalam proses pengerjaannya, para pemuda menghadapi beberapa kendala, terutama dalam hal pendanaan serta pembagian waktu kehadiran anggota STT yang memiliki kesibukan masing-masing.

Meskipun demikian, semangat gotong royong tetap menjadi pendorong utama dalam menyelesaikan karya seni ini. “Harapan kami semoga dalam berkesenian, ogoh-ogoh dapat membangkitkan jiwa bergotong royong dan kekompakan dalam berorganisasi,” pungkas Galih. (Andin Lyra/balipost)

Baca juga:  Pria Berumur 81 Tahun Derita COVID-19, Sebulan Dirawat Meninggal Dunia
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *