
DENPASAR, BALIPOST.com – Ruang Biro Hukum Kantor Gubernur Bali terbakar saat umat Hindu merayakan Ngembak Geni, Minggu (30/3).
Sekretaris Daerah (Sekda) Bali Dewa Indra mengungkapkan api mulai terlihat pukul 06.15 WITA. Beruntung kantor pemadam kebakaran terletak tak jauh dari Kantor Gubernur Bali sehingga kobaran api tidak meluas ke ruangan lain.
“Kebakaran ini diketahui tadi pagi oleh teman pos siaga di depan, dan dilaporkan ke damkar dan polisi, api bisa diisolasi hanya pada dua ruangan, ruangan kepala biro hukum dan sekretaris pribadinya, api tidak menjalar ke tempat lain,” kata Dewa Indra dilansir dari Kantor Berita Antara.
Dari informasi yang Sekda Bali dapatkan awal mulanya api terlihat di sisi ruang sekretaris pribadi Kepala Biro Hukum Pemprov Bali, hingga tak lama menjalar ke lokasi kepala biro.
Bersamaan dengan itu karyawan Satpol PP Bali sedang mengibarkan bendera merah putih sehingga dari halaman terlihat kepulan asap.
“Dicek asapnya cukup signifikan lalu dilaporkan ke pemadam, damkar cepat respons sehingga dalam waktu tidak terlalu lama api bisa dipadamkan dan bisa dicegah eskalasinya ke ruangan sebelah maupun lantai atasnya,” ujar Sekda Bali.
Dalam kejadian kebakaran ini tak ada korban jiwa atau karyawan yang terdampak, namun beberapa berkas, barang-barang di ruangan, serta dua unit komputer hangus.
Pemprov Bali juga belum mengetahui penyebab kebakaran pagi setelah aktivitas baru dimulai pasca-Nyepi kemarin ini, sementara ruangan tersebut dipasangi garis polisi untuk selidiki tim kepolisian.
“Kerugian juga belum ditafsir, yang jelas setelah ini segera diperbaiki, instalasi listrik perbaiki supaya aktivitas kantor bisa segera dimulai, biro hukum kami carikan tempat sementara di unit yang lain,” kata birokrat nomor satu di Pemprov Bali itu. (kmb/balipost)