
SEMARAPURA, BALIPOST.com – Dua WNA dan satu guide terpaksa segera dievakuasi dari Klingking Beach Desa Bunga Mekar Nusa Penida, Klungkung Senin (7/4). Mereka terhempas oleh ombak ganas, saat naik jetski dari Lembongan menuju Klingking Beach.
Akibatnya, mereka mengalami luka-luka, sehingga harus segera dievakuasi untuk mendapatkan pertolongan.
Kasi Humas Polres Klungkung AKP Agus Widiono, mengatakan ketiga korban, antara lain Amri Yunus Rosyidi (guide), dan dua WNA berinisial NKM (Australia) dan KFH (Tanzania).
Keduanya merupakan pasangan suami istri. Mereka berangkat dari Lembongan sekitar pukul 10.40 WITA, menggunakan 3 jetski.
Saat mereka semua tiba di Klingking Beach, 2 WNA ini sempat berfoto di dekat tebing dari atas jetski. Tiba-tiba arus laut makin keras hingga kedua WNA mendekat ke arah tebing.
Guide memperingatkan untuk segera menjauh dari arah tebing, namun karena panik kedua WNA tersebut tidak bisa menjauh dari arah tebing. Mereka merasa tiba-tiba mesin Jetski yang dibawanya tidak berfungsi dengan normal.
Situasi itu menyebabkan jetski WNA ini dihantam ombak ganas, menyebabkan meraka berdua pun terjatuh dari jetski, menghantam tebing dan terhantam jetski mereka sendiri.
Guide berusaha mendekat ke arah korban WNA tersebut untuk menolong mereka. Saat berusaha untuk menolong, jetski milik guide pun ikut terhantam dan tergulung ombak ganas hingga jetski guide terbalik.
“Ketiga korban mengalami benturan dengan jetski yang mereka kendarai sendiri. Para korban berusaha merapat ke pesisir pantai. Tetapi, ketiganya kembali dihantam dan digulung ombak,” katanya.
Mereka akhirnya berhasil diselamatkan oleh wisatawan lainnya yang kebetulan berada di pesisir Klingking Beach. Ketiga korban nampak mengalami luka cukup serius.
Korban guide dievakuasi menggunakan crane menuju Pos Klinik Griya Penida Medical dan selanjutnya dievakuasi menuju RS Gema Santhi Nusa Penida. Sementara kedua korban WNA meminta untuk dievakuasi menggunakan helikopter.
“Sekitar pukul 15.20 WITA, Helikopter Air Bali tiba di Klingking Beach untuk mengevakuasi salah satu korban WNA Nassor Khalid Mussa menuju ke RS BIMC Denpasar. Sementara istrinya Khateb Fatma Hassan dibawa kembali untuk beristirahat di Office Jetski Lembongan,” tegasnya.
Dipastikan tidak adanya korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Sementara terkait dengan jetski yang digunakan, sudah dievakuasi dan dibawa ke office-nya di Lembongan. Ombak di pesisir Klingking Beach sejak dulu memang dikenal cukup ganas.
Sudah banyak WNA dari berbagai negara menjadi korban. Mulai dari terseret arus, tenggelam, diterjang ombak ganas hingga membentur tebing, bahkan laka laut jatuh dari atas tebing ke dasar pesisir pantai saat swapoto. Sehingga, pihak kepolisian kembali mewanti-wanti untuk mempertimbangkan kondisi cuaca dan alam sekitar, sebelum memutuskan untuk berwisata menjelajah perairan Klingking Beach. (Bagiarta/balipost)