
NEGARA, BALIPOST.com – Dua hari pasca berakhirnya operasi Ketupat Agung, Kamis (10/4), arus kendaraan dan orang yang masuk ke Bali masih ramai.
Dari pantauan di Pelabuhan Gilimanuk, kapal-kapal yang bersandar, dan bongkar muat di dermaga MB, dan LCM penuh dengan kendaraan didominasi roda dua, dan roda empat. Selain itu juga kendaraan barang, atau logistik juga terlihat beroperasi sejak berakhirnya pembatasan, Selasa (8/4), bersamaan dengan Operasi Ketupat Agung 2025.
Sementara pemeriksaan baik kendaraan dan orang yang masuk ke Bali tetap dilakukan baik di Pos II pintu keluar Pelabuhan Gilimanuk dan di Pos Pemeriksaan KTP.
Manager Usaha Pelabuhan Gilimanuk, Rian Dewangga, membenarkan kondisi arus kendaraan masuk Bali masih ramai dari Pelabuhan Ketapang. “Kalau yang keluar Bali sudah sangat normal, untuk dari Pelabuhan Ketapang masih ramai,” ujarnya.
Diperkirakan hingga akhir pekan ini kondisi masih ramai arus masuk ke Bali pasca lebaran. Kapal yang beroperasi untuk melayani penyeberangan juga sudah dikurangi yakni 30 unit kapal.
Sementara itu, arus kendaraan barang atau logistik juga sudah mulai padat. Bila sebelumnya jumlah kendaraan barang masih sangat lengang yang melintas di jalur utama, kini mulai padat. Baik dari arah Denpasar maupun Gilimanuk. Sejumlah truk di atas sumbu tiga yang sebelumnya parkir selama arus mudik dan arus balik kembali jalan. Seperti yang terlihat di Terminal Penumpang Negara di Baluk, sejumlah truk sumbu tiga sudah mulai beroperasi mengambil barang ke Jawa. (Surya Dharma/Balipost)